Berita Viral

VIRAL Wabah Tranq di Kota Philadephia, Narkoba Jenis Baru yang Buat Kulit Bisa Busuk Seperti Zombie

Baru-baru ini, viral di media sosial video yang menunjukkan orang-orang bertingkah seperti zombie di Amerika Serikat.

Editor: Liska Rahayu
Tangkapan layar video
Tangkapan layar video yang menunjukkan sejumlah warga di Kota Philadephia teler karena narkoba. Wabah ini disebut wabah Tranq. 

Obat penenang ini digunakan untuk meningkatkan efek dari narkoba jenis heroin, kokain, dan fentanil.

"Xylazine telah memukul Philadelphia dengan sangat keras, menyebabkan peningkatan kematian akibat overdosis serta luka parah yang dapat menyebabkan sepsis (infeksi) dan amputasi," kata Departemen Kesehatan dan Dewan Kesehatan Philadelphia.

Tangkapan layar video yang menunjukkan sejumlah warga di Kota Philadephia teler karena narkoba. Wabah ini disebut wabah Tranq.
Tangkapan layar video yang menunjukkan sejumlah warga di Kota Philadephia teler karena narkoba. Wabah ini disebut wabah Tranq. (Tangkapan layar video)

Obat tranq

Dilansir dari The New York Times, obat xylazine atau tranq dikembangkan pada 1962 sebagai obat bius dalam kedokteran hewan.

Uji coba pada manusia dilarang karena obat tersebut menyebabkan depresi pernapasan dan tekanan darah rendah.

Meski begitu, obat ini justru menjadi pengganti heroin sekitar tahun 2000-an.

Pada tahun 2011, sebuah penelitian menemukan orang-orang di daerah pertanian Puerto Rico menyuntikkan obat anestesi kuda sehingga mengalami luka kulit yang parah.

Kemudian, tranq semakin populer pada 2018.

Selama pandemi, obat xylazine banyak dibeli dengan resep dokter hewan sebagai pengganti opioid, obat nyeri dan narkotika, yang murah.

Efek tranq

Menurut DailyMail, obat ini membuat korban menderita rasa kantuk yang tidak terkendali, pernapasan melambat, ketidaksadaran, serta luka terbuka.

Pengguna akan berkeliaran di jalanan dalam keadaan seperti kesurupan, tidak menyadari gerakan mereka, tergeletak di trotoar yang kotor, dan berisiko mengalami kekerasan atau pelecehan.

Saat ingin berhenti, mereka akan mengalami migrain, penglihatan ganda, mual, mati rasa di jari tangan dan kaki, berkeringat, kecemasan, dan tubuh bergetar.

Karena efek saat tidak memakai obat ini tidak enak dan kecanduannya sulit diatasi, mereka jadi terus-terusan menggunakan tranq bahkan dalam dosis lebih besar.

Obat tranq diketahui memiliki sejumlah efek yang membahayakan bagi tubuh manusia, seperti memperlambat detak jantung, menyebabkan borok, lesi kulit, hingga degradasi kulit.

Ketika disuntikkan, obat ini bisa menyebabkan kulit membusuk sehingga seringkali dijuluki sebagai obat zombie.

Tak hanya itu, para tenaga medis juga telah memberikan peringatan bahwa obat ini seringkali membuat penggunanya kehilangan bagian tubuh akibat harus diamputasi.

Wabah tranq

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved