Berita Viral
Lagi-Lagi Lion Air, Penumpang Panik Pesawat Gagal Mendarat di Kendari, Sempat Hilang Radar 10 Menit
Lagi-lagi pesawat Lion Air menjadi sorotan lantaran bermasalah dan gagal mendarat di Bandara Halu Oleo Kendari.
Penulis: Angel aginta sembiring | Editor: Angel aginta sembiring
TRIBUN-MEDAN.COM – Lagi-lagi pesawat Lion Air menjadi sorotan lantaran bermasalah dan gagal mendarat di Bandara Halu Oleo Kendari.
Kejadian ini dibagikan oleh salah seorang penumpang pesawat JT-992, Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia / Komnas HAM Anis Hidayah dalam akun Twitternya @anishidayah yang mengatakan, pesawat Lion Air JT-992 sudah hampir mendarat di Bandara Halu Oleo.
Namun saat akan mencapai landasan, pesawat Lion Air kembali naik dan membuat penumpang panik.
“Alhamdulillah bisa mendarat dengan selamat. Terima kasih Kapten Nikson Aris, kapten di penerbangan JT 0992 dr Makasar-Kendari. Ketika pesawat sduah mau mendarat, nyaris sampe landasan, tiba-tiba naik lagi,”
"Diumumkan bahwa karena ada tekanan angin di ekor pesawat yang melebihi batas maksimal bisa berbahaya bablas," tulis Anis, dikutip Tribun Medan, Jumat (19/5/2023).
Ia juga menuliskan, “Saat sudah mendarat dan kami turun menuju terminal, para penumpang pesawat saling berbagi cerita dan bagaimana paniknya mereka saat-saat pesawat gagal mendarat,” ujarnya.
Adapun diketahui, penerbangan Lion Air JT-992 rute Makassar ke Kendari pada Kamis (18/5/2023) mengalami keterlambatan penerbangan karena sempat gagal mendarat akibat cuaca buruk.
Penerbangan ini terjadwal mengudara dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin pukul 10.40 WITA dan mendarat di Bandara Halu Oleo Kendari pukul 13.00 WITA. N
amun akibat cuaca buruk membuat pesawat kembali ke Bandara Sultan Hasanuddin, pesawat baru bisa mengudara kembali dari Bandara Sultan Hasanuddin pukul 12.16 WITA dan mendarat Bandara Halu Oleo Kendari pukul 13.25 WITA.
Kejadian ini dibagikan oleh salah seorang penumpang pesawat JT-992, Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Anis Hidayah dalam akun Twitternya @anishidayah.
Anis mengatakan, pesawat JT-992 sudah hampir mendarat di Bandara Halu Oleo. Namun saat akan mencapai landasan, pesawat kembali naik.
"Diumumkan bahwa karena ada tekanan angin di ekor pesawat yang melebihi batas maksimal bisa berbahaya bablas," tulis Anis, Kamis (18/5/2023).
Selanjutnya, pesawat tersebut kembali mengudara dan berputar di udara sekitar 20 menit. Hingga akhirnya pesawat dapat mendarat dengan selamat di Bandara Halu Oleo Kendari di Kabupaten Konsel, Provinsi Sultra.
“Pesawat naik lagi sekitar 20 menit, kemudian berputar. Lalu kemudian bisa mendarat,” katanya. Anis menyebut, dia sempat menanyakan terkait insiden gagal mendarat tersebut kepada pramugari.
“Saat mau turun saya tanya pada pramugari tentang risiko kalau tetap mendarat, katanya bisa bablas, tergelincir, atau kemungkinan lain,” jelasnya.
Sempat hilang dari radar Bahkan berdasarkan keterangan salah seorang pengemudi shuttle bus di Bandara Halu Oleo Kendari menyebut pesawat JT-992 sempat hilang dari radar.
"Driver yang menjemput kami di bandara kendari mengatakan bahwa, peswat yang ibu tumpangi sempat hilang dari radar selama 10an menit," ucap Anis.
Meski begitu, dia bersyukur pesawat dapat mendarat dengan selamat di Bandara Halu Oleo Kendari. "Alhamdulillah bisa mendarat dengan selamat. Terima kasih Kapten Nikson Aris, kapten di penerbangan JT 0992 dr Makasar-Kendari," tulisnya.
Sementara itu, Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro mengatakan, penerbangan JT-992 mengalami pembatalan proses pendaratan pesawat dan mengudara kembali ke jalur penerbangan (go around).
Hal ini dilakukan dalam situasi ketika kondisi cuaca yang tidak mendukung, berupa kecepatan angin dan arah angin yang berubah secara mendadak mengakibatkan kecepatan pesawat melebihi batas ketentuan untuk mendarat, sesuai dengan persyaratan operasional dan standar keselamatan penerbangan.
"Keputusan pilot untuk melakukan go around tersebut telah diambil dengan pertimbangan keselamatan dan keamanan penerbangan yang berdasarkan pada informasi cuaca aktual yang terpantau melalui radar di dalam pesawat," ujar Danang dalam keterangan tertulis, Kamis (18/5/2023)
(*/Tribun-Medan.com)
| TERUNGKAP Kondisi Rumah Tangga AKBP Basuki dengan Istri Sah hingga Kumpul Kebo dengan Dosen 5 Tahun |
|
|---|
| NASIB Istri Sah AKBP Basuki Usai Dosen Untag Selingkuhan Suaminya Sampai 1 KK Tewas di Hotel |
|
|---|
| Muncul Pengakuan Dosen Untag Levi Sebelum Tewas, Sebut AKBP Basuki Sudah Pisah dengan Istri |
|
|---|
| Motif Wanita Muda Tega Habisi Tetangga Sendiri, Korban Dipukul Pakai Balok saat Sujud Sholat Magrib |
|
|---|
| Kronologi Tewasnya Wanita Paruh Baya Usai Sujud Terakhir, Dapat Tamu Sempat Cekcok Soal Utang |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/LION-AIR-GAGAL-MENDARAT.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.