News Video
Buka Undangan Pernikahan dari WhatsApp, Pria di Mamuju Kehilangan Uang Rp200 Juta
Korban sempat mendatangi kantor bank di daerahnya untuk minta tolong mengaktifkan kembali layanan mobile banking yang eror.
TRIBUN-MEDAN.COM - Seorang pria di Mamuju, Sulawesi Barat kehilangan uang Rp 200 juta setelah membuka undangan pernikahan dari WhatsApp (WA).
Korban sempat mendatangi kantor bank di daerahnya untuk minta tolong mengaktifkan kembali layanan mobile banking yang eror.
Kini, kasus tersebut akan dilaporkan ke Polda Sulawesi Barat (Sulbar).
Korban yakni Muhammad Amin bercerita mendapat undangan pernikahan digital dari orang tak dikenal.
Awalnya, korban tak menghiraukan pesan tersebut.
Namun karena dikirim berulang kali, Amin akhirnya membuka undangan itu.
Tak berapa lama, ia menerima pesan singkat melalui SMS permintaan One Time Password (OTP).
Amin lantas menghapus pesan tersebut karena khawatir penipuan.
"Ternyata undangan digital itu penipuan, karena memang saya tidak mengetahui kalau itu bentuk penipuan," kata Amin, dikutip dari TribunSulbar, Kamis (18/5).
Pada 10 Mei 2023, korban masih bisa melakukan transaksi melalui mobile banking.
Namun berselang dua hari kemudian, layanan mobile banking mendadak tak bisa diakses.
Amin lantas mendatangi kantor bank Himbara cabang Mamuju guna mengaktifkan kembali layanan m-banking.
Namun, ia diminta untuk mengisi data diri terlebih dahulu oleh customer service.
Amin sempat bertanya kepada customer service terkait masuknya SMS permintaan OTP di ponselnya berkali-kali.
Customer service menjawab bahwa itu memang berasal dari bank dan bukan penipuan.
Undangan Pernikahan dari WhatsApp
Penipuan Online
Kasus Penipuan Online
Mamuju
mobile banking
Sulawesi Barat
| Empat Anggota DPRD Medan Mangkir, Kejaksaan Tinggi Sumut: Senin dan Selasa Kita Panggil Lagi |
|
|---|
| Kuasa Hukum Ketua DPRD Sumut Sebut Dua Akun Dilaporkan ke Polda Sumut, Kasus Pencemaran Nama Baik |
|
|---|
| Dua Anggota DPRD Medan yang Dipanggil Kejaksaan Tinggi Sumut Kasus Peras Pengusaha Tak Kunjung Hadir |
|
|---|
| KEPALA BAYI PUTUS Saat Proses Persalinan Diduga Lakukan Malpraktek, Ini Penjelasan Dinkes Tapteng |
|
|---|
| Respon Bupati Langkat Syah Afandin Soal Ratusan Kilo Sabu Diamankan Polisi di Perairan Langkat |
|
|---|