News Video
Diduga Peras Keluarga Tersangka, EKT Jaksa Kejari Batubara Jalani Pemeriksaan
EKT oknum Jaksa dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Batubara, diperiksa dalam kasus dugaan pemerasaan terhadap keluarga tersangka.
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - EKT oknum Jaksa dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Batubara, diperiksa dalam kasus dugaan pemerasaan terhadap keluarga tersangka.
Pemeriksaan itu dilakukan di Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejati Sumut) oleh Bidang Pengawasan.
Informasi yang dihimpun dari lapangan, pemeriksaan tersebut dilakukan sejak pukul 09.00 WIB.
Saat dikonfirmasi, Kasi Penkum Kejati Sumut Yos A Tarigan membenarkan adanya pemeriksaan tersebut.
"Iya, lagi pemeriksaan," katanya, Senin (15/5/2023).
Saat ditemui di gedung Kejati Sumut, terlihat pada pukul 19.00 WIB, EKT turun dari ruangan pengawasan yang berada di lantai tiga.
EKT meninggalkan gedung Kejati Sumut dengan menutup wajahnya menggunakan rambutnya.
Ia pun tampak dikawal oleh dua petugas Kejaksaan sembari menaikki mobilnya yang sudah menunggu di halaman Kejati Sumut.
Saat dimintai keterangan, EKT langsung memasuki mobil bewarna merah dengan nomor polisi BK 1026 WN dan bergegas meninggalkan awak media.
Diberitakan sebelumnya, Dalam video yang diterima Tribun-medan.com, keluarga tersangka narkoba diam-diam merekam wajah jaksa nakal tersebut.
Kala itu, pihak keluarga tersangka narkoba menanyakan kepada jaksa EK, bagaimana kelanjutan perkara yang uangnya sudah disetorkan tersebut.
"Kemarin sudah saya setor ya bu, ini saya setor lagi Rp 5 juta, jadi semuanya Rp 35 juta," kata ibu tersangka kepada jaksa EK.
Dalam video tersebut, terlihat jaksa EK tidak menyadari bahwa dirinya tengah direkam.
Dirinya hanya mengangguk-anggukkan kepala, sembari mendengarkan ibu tersangka berbicara.
Parahnya lagi, dalam video tersebut, terlihat EK menerima uang pecahan Rp 100 ribu yang diambil dari ibu tersangka dengan tangannya di meja kerja EK.
EK bekerja tidak sendiri. Ia dibantu petugas diduga honorer berinisial B.
(cr28/www.tribun-medan.com).
| Empat Anggota DPRD Medan Mangkir, Kejaksaan Tinggi Sumut: Senin dan Selasa Kita Panggil Lagi |
|
|---|
| Kuasa Hukum Ketua DPRD Sumut Sebut Dua Akun Dilaporkan ke Polda Sumut, Kasus Pencemaran Nama Baik |
|
|---|
| Dua Anggota DPRD Medan yang Dipanggil Kejaksaan Tinggi Sumut Kasus Peras Pengusaha Tak Kunjung Hadir |
|
|---|
| KEPALA BAYI PUTUS Saat Proses Persalinan Diduga Lakukan Malpraktek, Ini Penjelasan Dinkes Tapteng |
|
|---|
| Respon Bupati Langkat Syah Afandin Soal Ratusan Kilo Sabu Diamankan Polisi di Perairan Langkat |
|
|---|