Tips dan Trik

Cara Menyimpan Bahan Makanan di Kulkas agar Tahan Lama dan Kualitasnya Tetap Terjaga

Cara penyimpanan makanan yang salah justru dapat meningkatkan risiko gangguan kesehatan jika makanan tersebut dikonsumsi.

Penulis: Rizky Aisyah | Editor: Randy P.F Hutagaol
Kompas.com
Ilustrasi menyimpan makanan di kulkas. 

TRIBUN-MEDAN.com. MEDAN - Cara menyimpan makanan di dalam kulkas tidak boleh sembarangan.

Ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan demi menjaga kualitas makanan Anda.

Cara penyimpanan yang salah justru dapat meningkatkan risiko gangguan kesehatan jika makanan tersebut dikonsumsi.

Menyimpan makanan di dalam kulkas biasanya bertujuan untuk menjaga makanan tetap segar lebih lama. Namun, menyimpan dengan cara yang salah dapat membuat makanan lebih rentan terkontaminasi bakteri penyebab penyakit dan meningkatkan risiko keracunan makanan jika dikonsumsi.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menyimpan makanan dengan benar di dalam lemari Es Untuk Menjaga Kualitasnya Dan Menghindari Kontaminasi Bakteri.

Berikut Cara Menyimpan Bahan Makanan Di Lemari Es Agar Tahan Lama

Berikut ini adalah cara menyimpan makanan di lemari es agar lebih awet dan tetap segar saat Anda menyantapnya:

1. Simpan Makanan Dalam Wadah Kedap Udara

Menggunakan wadah kedap udara untuk menyimpan makanan di lemari es dapat membantu menjaga makanan tetap segar dan mencegah kontaminasi dari debu dan bakteri.

Pastikan wadah yang Anda gunakan tidak rusak dan bersih. Jika Anda ingin menggunakan wadah plastik, kami sarankan untuk memilih wadah bebas BPA.

2. Letakkan Daging Mentah Di Rak Paling Bawah

Meskipun Anda telah menyimpannya dalam wadah kedap udara atau membungkusnya dengan plastik pembungkus, sebaiknya letakkan daging mentah di rak paling bawah untuk menghindari risiko cairan menetes ke makanan lain.

Jika Anda ingin daging mentah Anda bertahan lebih lama, sebaiknya simpan di dalam freezer. Menyimpan daging mentah di dalam freezer mencegah pertumbuhan bakteri yang dapat hidup pada suhu kulkas.

Namun jangan khawatir, pembekuan tidak akan mengubah nutrisi dalam daging.

3. Bungkus Buah dan Sayuran Tertentu Dengan Handuk

Beberapa buah dan sayuran, seperti bit, stroberi, blueberry, wortel, dan lobak, sebaiknya dibungkus dengan handuk kering sebelum disimpan di dalam wadah kedap udara. Handuk kering akan menyerap kelebihan air atau kelembaban, yang dapat menyebabkan buah dan sayuran tertentu cepat rusak.

Di sisi lain, sayuran seperti pak choi, brokoli, daun bawang, daun kangkung, dan selada harus disimpan di tempat yang lembab. Agar tetap segar, bungkuslah dengan handuk basah.

4. Jaga Suhu Lemari Es Tetap Dingin

Untuk mencegah bakteri dan jamur tumbuh pada makanan Anda, jaga suhu kulkas Anda di bawah 5°C dan freezer di atas -18°C.

Jaga agar kulkas Anda tetap dingin dengan menutup pintu dengan rapat dan hindari menumpuk makanan di depan ventilasi. Selain menjaga suhu lemari es, jagalah kebersihan lemari es Anda.

Bakteri dapat tumbuh di dalam kulkas dan mencemari makanan Anda, jadi bersihkan kulkas secara teratur, setidaknya seminggu sekali.

5. Letakkan Makanan Sesuai dengan Tanggal Kedaluwarsa

Letakkan makanan yang sudah lama atau hampir kadaluarsa di bagian depan kulkas. Menyimpan makanan dengan cara ini membuat makanan yang sudah lama lebih mudah dijangkau, sehingga bisa langsung dikonsumsi tanpa basi.

Anda juga dapat memberi label pada wadah makanan dengan tanggal untuk membantu Anda mengingat berapa lama makanan tersebut harus disimpan. Makanan sisa biasanya dapat disimpan selama lima hari di lemari es dan hingga enam bulan di freezer.

Selain cara penyimpanan, Anda juga harus memperhatikan kondisi makanan sebelum dimakan atau disajikan kepada keluarga. Makanan yang sudah tidak layak makan biasanya ditandai dengan perubahan tekstur dan timbulnya bercak-bercak putih, orange, atau hijau yang biasanya disebabkan oleh jamur.

Sementara itu, daging yang sudah tidak layak makan biasanya memiliki lapisan lendir di permukaannya. Makanan yang berubah warna dan berbau busuk juga merupakan tanda bahwa makanan tersebut sudah tidak layak makan.

Namun, jika Anda mengalami gejala gangguan pencernaan seperti muntah atau diare berulang kali, terutama setelah mengonsumsi makanan yang sudah lama disimpan di dalam lemari es, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

(cr30/tribun-medan.com)

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved