Pemkab Deliserdang

Tinjau Lokasi Banjir, Bupati Deliserdang Ashari Minta Pengecekan Agar Peristiwa Tidak Terjadi Lagi

Maka dari itu, Bupati berkeinginan ada kajian mendalam atas bencana tersebut, sehingga ke depannya bisa ada pencegahan.

Editor: Satia
Dok. Pemkab Deliserdang
Bupati Delisrdang, H Ashari Tambunan meninjau Pemandian Nesia di Dusun III, Desa Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Senin (1/5/2023). 

Menyangkut keberlangsungan lokasi-lokasi wisata di sepanjang aliran Sungai Sembahe, Bupati menekankan akan ada pembicaraan atau diskusi selanjutnya dengan para pengelola objek wisata. Namun, Bupati mewanti-wanti ke depannya pengelola objek wisata untuk lebih memprioritaskan kelestarian alam dan keselamatan pengunjung.

"Bersama pengelola nanti akan diadakan perundingan atau kesepakatan-kesepakatan untuk memastikan pengelola bisa terus melanjutkan usaha dengan tetap memberi prioritas terhadap kondisi kelestarian alam dan keselamatan pengunjung. Nanti juga akan mengupayakan berdasarkan usulan berbagai pihak, tentang sistem peringatan dini atau early warning system. Yang selama ini sebetulnya sudah berlangsung, tapi masih secara manual," tutup Bupati.

Banjir Bandang Berlangsung 30 Menit

Di sisi lain, Misnan Sembiring, salah seorang pekerja yang sedang membersihkan pondok di Pemandian Nesia di Dusun III, Desa Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, bertutur jika banjir besar yang terjadi hanya berlangsung sekitar setengah jam atau 30 menit.

"Kalau yang besarnya itu setengah jam-an lah. Dari pukul 16.00 WIB sampai 16.30 WIB. Waktu kejadian itu, kita langsung memberitahukan kepada pengunjung untuk langsung naik ke atas, supaya tidak tersapu banjir," tutur Misnan yang diamini pekerja lainnya.

Pasir-pasir yang menumpuk di pondok-pondok di Pemandian Nesia tersebut, kata Misnan lagi, dibawa oleh arus banjir bandang. "Tinggi jugalah airnya. Pasir-pasir ini sampai naik ke atas," ujarnya.

Beruntungnya, sambung Misnan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian kemarin. Hanya beberapa pondok yang rusak. "Alhamdulillahnya nggak ada korbanlah. Karena memang langsung kita suruh naik ke atas semua pengunjungnya," ucapnya.

Beri Bantuan

Setelah dari Pemandian Nesia, rombongan Bupati melanjutkan peninjauan ke Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit. Peninjauan itu untuk melihat kondisi pipa air di desa tersebut yang terputus akibat banjir bandang yang terjadi.

Di lokasi ini, Bupati tidak begitu lama dan melanjutkan peninjauan ke Dusun IV, Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, untuk menemui Rizman Jai (36) dan Ruslan br Nainggolan (70), yang rumahnya mengalami kerusakan berat.

Di kesempatan itu, Bupati memberi bantuan berupa paket sembilan bahan pokok (sembako) kepada kedua keluarga tersebut.

Baik Rizman Jai dan Ruslan br Nainggolan memberi apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Bupati yang telah meluangkan waktu melihat kondisi mereka sekaligus memberi bantuan. 

 

*

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved