Belajar dari Youtube, Petani Ganja di Taput Nyaris Berhasil Panen

TRIBUN-MEDAN.COM,TAPUT- Iman Akbar Zega, petani ganja asal Desa Harianja, Kecamatan Pangaribuan, Kabupaten Tapanuli Utara mengaku belajar dari Youtube untuk menanam ganja.

Pengakuan itu disampaikan pelaku di hadapan Kapolres Taput, AKBP Johanson Sianturi.

Kata Iman, dia memulainya dengan menyemai biji ganja di ladang.

Setelah disemai, bibit ganja itu dirawat, hingga akhirnya tumbuh subur.

Baca juga: Raja Hasibuan Kecewa dengan Manajemen Bandara Kualanamu Setelah Adiknya Tewas Terjepit Lift

Namun nahas, belum lagi sempat panen, Iman sudah keburu ditangkap petugas Polres Taput.

Ia ditangkap saat mengecek kondisi ladang ganja miliknya.

"Saya belajar dari Youtube," katanya, Sabtu (29/4/2023) kemarin.

Namun, tidak ada penjelasan lebih lanjut dari mana dia mendapatkan bibit ganja itu.

Apakah dibeli dari pengedar di Kabupaten Taput, atau justru didapat dari tempat lain.

Kapolres Taput, AKBP Johanson Sianturi mengatakan, tersangka ditangkap pada Rabu (26/4/2023) sekira pukul 17.30 WIB di ladangnya.

Baca juga: Warga Tapsel Pemasok 12 Bal Ganja Kering ke Jakarta Akhirnya Ditangkap

"Saat diamankan, tersangka berpura-pura melihat kebunnya," kata Johanson, Sabtu (29/4/2023).

Ia mengatakan, ganja kering yang ditanam pelaku ditempatkan di sejumlah pot.  

"Barang bukti yang berhasil disita dari tersangka yaitu tujuh batang tanaman ganja, 13 buah gulungan plastik warna biru berisi narkotika diduga jenis ganja brutto 30 gram, dan dua paket narkotika diduga jenis ganja dibungkus kertas nasi warna coklat dengan berat brutto empat gram," kata Johanson.

Baca juga: Borok Eks Ajudan Edy Rahmayadi Terbongkar Lagi, Diduga Kutip Setoran Masukkan Mahasiswa ke USU

Selain itu, disita pula kantong plastik warna biru berisi narkotika diduga jenis ganja brutto 35 gram, tiga buah ember plastik warna hitam, sebuah ransel warna hitam, dan satu unit handphone.(cr3/tribun-medan.com)