Berita Viral

PENGUNJUNG Objek Wisata Aek Sijorni Ngamuk, Tak Terima Dipungli hingga 3 Kali

Tak tanggung-tanggung, pegunjung dipungli di 3 pos di tempat wisata yang berada di Sayur Matinggi, Tapanuli Selatan tersebut.

|
Penulis: Putri Chairunnisa | Editor: Ayu Prasandi
HO
Pengunjung objek wisata pemandian Aek Sijorni protes kena pungli di 3 pos   

TRIBUN-MEDAN.COM – Viral di media sosial video pengunjung objek wisata pemandian Aek Sijorni protes kena pungli.

Tak tanggung-tanggung, pengunjung dipungli di 3 pos di tempat wisata yang berada di Sayur Matinggi, Tapanuli Selatan atau lebih kurang 30 km dari kota Padangsidimpuan ke arah Mandailing Natal tersebut.

Untuk sampe ke Aek Sijorni, pengunjung harus menyeberangi Batang Angkola (Sungai Angkola) melalui jembatan gantung dengan lebar setengah meter dan panjang sekitar 25 meter.

Jarak tempuh dari Kota Medan, ibu kota Sumatera Utara menuju ke Aek Sijorni, Tapsel melalui jalur Lintas Barat Sumatera adalah sejauh 408,2 kilometer atau memakan waktu sekitar 12 jam.

Aek Sijorni merupakan lokasi wisata air yang menawarkan air terjun bertingkat dengan kondisi air yang selalu jernih karena berada di aliran sungai yang melewati batu cadas dan tidak mengandung lumpur.

Aek Sijorni, juga merupakan air terjun bertingkat yang memiliki tinggi sekitar 10 meter dan letaknya dikelilingi sejumlah pohon kelapa yang berdiri kokoh.

Momen pengunjung objek wisata pemandian Aek Sijorni protes kena pungli di 3 pos itu sempat diabadikan oleh pengunjung lainnya.

Pengunjung objek wisata pemandian Aek Sijorni protes kena pungli di 3 pos
 
Pengunjung objek wisata pemandian Aek Sijorni protes kena pungli di 3 pos   (HO)

Video pengunjung objek wisata pemandian Aek Sijorni protes kena pungli di 3 pos itu diunggah oleh pemilik akun Instagram @medantau.idpada Selasa (25/4/2023).

Pada unggahan tersebut menunjukkan para pengunjung melakukan aksi protes lantaran terdapat pungutan liar (pungli) di kawasan tersebut.

Salah satu pengunjung di sana tampak marah-marah dan berteriak kepada oknum-oknum yang diduga melakukan pungli disana.

Bagaimana tidak, para oknum pungli itu diketahui telah membuat para pengunjung membayar di 3 pos sekaligus padahal mereka belum sampai di lokasi wisata.

Wanita itu diketahui datang untuk berlibur ke Aek Sijorni dengan rombongannya sebanyak 3 mobil yang masing-masing mobil berisi 8 orang.

Merasa diperas lantaran harus membayar di setiap pos yang dilalui membuatnya naik darah.

Adu mulut antara dirinya dan sejumlah petugas itu tak membuatnya takut sama sekali, ia malah meminta mereka menandai wajahnya.

Para pengunjung yang merasa resah dan terganggu dengan adanya pungli di kawasan wisata tersebut pun meminta kejelasan dari pihak terkait atas kejadian itu.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved