Anak Durhaka

BIADAB, Malin Kundang Asal Sergai Bacok Kepala Ibunya Setelah Minta Warisan

Ikhsanul Kholiqin adalah sosok anak durhaka mirip Malin Kundang asal Kabupaten Sergai yang tega bacok kepala ibu nya

Penulis: Anugrah Nasution | Editor: Array A Argus
HO
Sarmida, seorang ibu yang kena bacok anaknya sendiri karena harta warisan 

TRIBUN-MEDAN.COM,SERGAI - Ikhsanul Kholiqin, warga Dusun I, Desa Celawan, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Sergai adalah sosok anak durhaka mirip Malin Kundang.

Sebab, Ikhsanul Kholiqin tega bacok kepala ibu nya di saat lebaran, atau Senin (24/4/2023) kemarin.

Menurut laporan, anak durhaka ini bacok kepala ibu nya bernama Sarmida (56).

Tidak hanya membacok kepala ibunya, pelaku juga membacok pundang sang ibu sebanyak dua kali. 

Baca juga: Jejak Rekam AKBP Achiruddin Hasibuan Terbongkar, Pernah Gebuki Tukang Parkir Tua Renta

Menurut Khairani Agustus (25), kakak pelaku, tragedi mengerikan ini bermula saat pelaku minta harta warisan. 

"Mak, mana janji mamak, katanya setelah lebaran aku yang megang atau mengerjakan lahan sawit yang di Duri. Tapi sampai saat ini kenapa kok enggak dibilangin sama kakak," kata Khairani, Rabu (26/4/2023). 

Khairani mengatakan, beberapa keluarga yang berada di dalam rumah sempat menasihati pelaku agar tidak memarahi ibunya. 

Pelaku sempat pergi dalam keadaan marah dan meninggalkan ibunya yang sedang berada di rumah pamannya. 

Tak berselang lama, pelaku masuk ke dalam dapur dan mengasah sebilah parang.

Baca juga: AKBP Achiruddin Hasibuan dan Anaknya yang Bengis Dipenjarakan Polda Sumut Setelah Viral

Pada malam harinya, pelaku tanpa banyak bicara langsung menemui ibunya dan menyabit kepala dan bahu ibunya yang sedang tertidur. 

"Waktu dibilang ibu nanti aja, dia langsung masuk ke dapur mengambil satu bilah parang. Ibu kan tinggal di rumah sebelah, pas jam 19.00 WIB, dari rumah pelaku sedang memegang parang . Pelaku kemudian pergi ke rumah paman kami Armin, sembari menyelipkan parang yang sudah diasahnya di pinggang," kata Khairani. 

"Karena hatinya sedang panas, tanpa permisi pelaku langsung masuk ke rumah paman, dan sempat ditegur pamannya karena tindakannya ini. Melihat semua orang orang di ruangan tersebut lengah, lalu pelaku langsung berlari sambil mencabut parang yang ada di pinggang  kemudian membacok korban sebanyak dua kali," kata Khairani. 

Baca juga: Pungli di Siantar Zoo Merajalela, Dishub Siantar Bergerak Setelah Kasusnya Viral

Beruntung pada saat itu keluarga korban melihat kejadian itu dan langsung mengamankan parang pelaku. 

Sementara itu korban bersimbah darah setelah dua bacokan mendarat di kepala dan pundaknya. 

"Ketika akan membacok ketiga kalinya, Pamannya Armin lalu menangkis sembari memegang tangan pelaku dan mendorong pelaku hingga terjajar di kursi.  Dibantu tetangga, pelaku dapat diamankan dan barang bukti sebilah Parang, batu asah dibawa Polisi sebagai barang bukti," ujarnya. 

Kapolsek Pantai Cermin AKP M Tambunan membenarkan kejadian itu. Pelaku pembacokan juga telah diamankan pihaknya. 

"Benar sudah kita amankan pelaku dan dalam proses lidik," tutup Tambunan. (cr17/tribun-medan.com) 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved