News Video
Komplotan Sadis dan Spesialis Bobol Rumah Diamankan Polrestabes Medan
Di antara enam orang pelaku yang diamankan tersebut, tiga diantaranya merupakan residivis yang sudah pernah di hukum dengan kasus yang serupa.
Penulis: Aprianto Tambunan |
Keempatnya di tembak di bagian kaki karena berusaha melakukan perlawanan terhadap petugas kepolisian saat melakukan penangkapan.
"Para pelaku ini diambil tindakan tegas terukur karena melawan petugas," Kata Teuku Fathir Mustafa.
Fathir menyebutkan, komplotan begal sadis dan spesialis bobol rumah ini sudah beraksi sebanyak 25 kali.
Salah satu aksi para pelaku pun sempat viral, yang dimana mereka melakukan pembegalan beberapa waktu lalu di Jalan Pukat V Kecamatan Medan Tembung, Kota Medan.
"Para pelaku pencurian ini sudah melakukan aksinya sebanyak 25 kali beraksi, salah satunya adalah yang terjadi di daerah Pukat V, Simalingkar, Padang Bulan, dan juga Tembung,"ungkapnya.
Fathir membeberkan modus pelaku komplotan Begal sadis dan spesialis bobol rumah ini melakukan aksinya dengan menggunakan senjata tajam untuk menakut-nakuti korbannya dan mereka juga melakukan pembobolan rumah.
"Modus pelaku yang pertama dengan cara membobol rumah, mereka itu melakukan pencurian dengan membobol rumah, dan yang kedua mereka melakukan penodongan kepada korban di jalan dengan menggunakan senjata tajam, mereka menakut-nakuti korbannya, korbannya berlari meninggalkan sepeda motornya dan sepeda motornya di bawa lari,"bebernya.
Hasil kejahatan para pelaku pun langsung di jual kepada penadah dan uang hasil kejahatan tersebut digunakan para pelaku untuk berpesta narkoba.
"Hasil pencuriannya di jual dan di gunakan sebagian besar untuk mengkonsumsi narkoba," Pungkasnya.
Fathir mengatakan para pelaku di jerat dengan pasal 363, 365, 480 dan 481 KUHPidana dengan ancaman 12 tahun penjara.
(Cr29/tribun-medan.com)
| Empat Anggota DPRD Medan Mangkir, Kejaksaan Tinggi Sumut: Senin dan Selasa Kita Panggil Lagi |
|
|---|
| Kuasa Hukum Ketua DPRD Sumut Sebut Dua Akun Dilaporkan ke Polda Sumut, Kasus Pencemaran Nama Baik |
|
|---|
| Dua Anggota DPRD Medan yang Dipanggil Kejaksaan Tinggi Sumut Kasus Peras Pengusaha Tak Kunjung Hadir |
|
|---|
| KEPALA BAYI PUTUS Saat Proses Persalinan Diduga Lakukan Malpraktek, Ini Penjelasan Dinkes Tapteng |
|
|---|
| Respon Bupati Langkat Syah Afandin Soal Ratusan Kilo Sabu Diamankan Polisi di Perairan Langkat |
|
|---|