Berita Viral

Penumpang Batik Air Ngamuk ke Petugas di Bandara, Emosi Laporan Kehilangannya Tak Kunjung Diproses

Namun hingga tanggal 15 April 2023 penggantian itu tak kunjung dapatkannya hingga ia merasa dibohongi oleh pihak maskapai.

Penulis: Putri Chairunnisa | Editor: Ayu Prasandi
HO
Penumpang Batik Air minta pertanggung jawaban usai kehilangan barang di kopernya yang dibobol dan diacak-acak   

TRIBUN-MEDAN.COM – Beredar di media sosial video penumpang Batik Air minta pertanggung jawaban usai kehilangan barang di kopernya.

Momen penumpang Batik Air minta pertanggung jawaban usai kehilangan barang di kopernya itu seketika menjadi sorotan warganet.

Video penumpang Batik Air minta pertanggung jawaban usai kehilangan barang di kopernya itu diunggah oleh pemilik akun TikTok @deskhi pada Sabtu (15/4/2023).

Pada unggahan tersebut menunjukkan seorang wanita penumpang Batik Air yang tengah mengamuk kepada petugas Batik Air soal kopernya.

Bukan tanpa alasan, kemarahan wanita itu dipicu dari hilangnya ponsel dan sejumlah barang lainnya usai kopernya dibobol dan diacak-acak oleh oknum yang tak bertanggung jawab.

Atas kehilangan tersebut, sang penumpang sempat dijanjikan oleh seseorang yang mengaku manager Batik Air untuk mengganti kerugiannya pada tanggal 14 April 2023.

Namun hingga tanggal 15 April 2023 penggantian itu tak kunjung dapatkannya hingga ia merasa dibohongi oleh pihak maskapai.

Hal itu pula yang membuatnya meminta untuk klaim asuransi, namun pihak maskapai tak dapat langsung memprosesnya karena harus dilakukan investigasi terlebih dahulu.

Jawaban yang tak memuaskan itu malah membuat sang penumpang yang merupakan warga negara Amerika itu semakin kecewa dan merasa ucapannya tak dipercaya oleh pihak maskapai.

Terlebih sebelumnya ia sudah merasa dibohongi oleh pihak maskapai yang sempat berjanji untuk bertanggung jawab.

Pasalnya wanita bernama Leni Sidabutar itu tengah melakukan perjalanan bisnis dari Singapura ke Indonesia dalam waktu sang singkat, menunggu tindakan yang akan diambil pihak batik Air untuk memproses laporan kehilangannya hanya akan membuat pekerjaannya terhambat.

Leni menginginkan ponsel senilai Rp 3  juta dan gembok merk Tumi dengan keamanan tinggi miliknya yang telah dibobol dikembalikan oleh pihak maskapai.

Namun sampai berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari pihak maskapai.

Penumpang Batik Air minta pertanggung jawaban usai kehilangan barang di kopernya yang dibobol dan diacak-acak
 
Penumpang Batik Air minta pertanggung jawaban usai kehilangan barang di kopernya yang dibobol dan diacak-acak   (HO)

Unggahan ini pun menuai beragam komentar dari warganet yang menyoroti kejadian tersebut.

“Sebenernya gini sih. Porter dan LM bahkan avsec siapa yang duty di hari itu harus ditanyain. Setiap maskapai itu kalo proses loading-unloading itu,” tulis @dontyudr.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved