Hotman Paris Kaget Biaya Pengobatan David Tembus 2 Miliar, Disarankan Tuntut Ganti Rugi 1 Triliun

TRIBUN-MEDAN.com - Hotman Paris kaget mendengar biaya pengobatan David Ozora telah mencapai 2 miliar. 

Hotman Paris mendengar langsung dari kuasa hukum David, Melissa Anggraini dalam acara diskusi Hotroom yang diunggah dalam Instagram Hotman Paris Hutapea, Jumat (14/4/2023).

Dalam unggahan tersebut, Hotman Paris menanyakan soal biaya pengobatan David selama di rumah sakit.

"Itu biaya pengobatan David selama di rumah sakit siapa yang bayar," tanya Hotman kepada kuasa hukum David.

Melissa Anggaraini selaku kuasa hukum lantas menjelaskan bahwa biaya pengobatan David ditanggung oleh pihak asuransi dan gotong royong keluarga.

"Ada asuransi dan masih gotong royong keluarga, karena asuransi kan terbatas, jadi masih gotong royong," jelasnya.

Hotman kemudian penasaran dengan biaya pengobatan David saat ini yang sudah dikeluarkan.

"Sekarang sudah berapa biaya pengobatan David ?," tanya Hotman.

Melissa lantas menjelaskan total biaya pengobatan saat ini sudah hampir Rp 2 miliar, yang mana 80 persen ditanggung asuransi, dan sisanya keluarga David.

"Sudah hampir Rp 2 miliar bang, karena stemcell aja itu sudah hampir Rp 400, jadi syarafnya David banyak yang pecah bergeser dan banyak yang rusak sehingga dilakukan eksperimen terkait dengan terapi stemcell," jelas Melissa.

Lebih lanjut, Melissa menjelaskan bahwa biaya pengobatan David yang besar dikeluarkan untuk biaya stemcell karena syaraf David banyak yang rusak.

"Stemcell sendiri Rp 400 juta, di luar stemcell udah 1 setengahan, bahkan dari rumah sakit mengatakan ketika dia sudah turun dari ruang ICU, sampai hari ini masih di ruang ICU bang," bebernya.

Tak hanya itu saja, Melissa juga mengatakan ketika David sudah keluar dari ruang HCU biaya yang akan dikeluarkan nantinya juga akan besar mencapai Rp 1 miliar dalam enam bulan.

"Kalau sudah turun di ruang perawatan lagi di persiapkan unutuk homecare, biaya homecare aja per enam bulan Rp 1 miliar, itu dari rumah sakit," jelas Melisa.

"David ini produktif bagaimana masa depan dia, saya harap juga yang di pikirkan jangan hanya pelaku anak, tapi korban ini masa depannya seperti apa sudah di rusak pelaku, dampak yang dilakukan oleh para pelaku ini kan besar," terangnya.