Mobil Pengangkut BBM Terbakar
Kronologis Mobil Pengangkut BBM Terbakar, Sempat Pecah Ban Sebelum Api Berkobar
Unit Lantas Polsek Medan Labuhan mengungkap kronologis mobil pengangkut BBM terbakar di jalan Tol Tanjung Mulia-Binjai
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Array A Argus
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Kanit Lantas Polsek Medan Labuhan, AKP Hidayat mengatakan mobil pengangkut BBM (bahan bakar minyak) terbakar akibat diduga mengalami pecah ban.
Saat melintas di lokasi, tiba-tiba saja ban mobil pengangkut BBM itu meletus.
Selanjutnya, muncul api yang menyambar ke jeriken berisi BBM di bagian belakang mobil.
"Ketika ban pecah, sopir banting setir ke kanan dan terbalik lalu terbakar," kata Hidayat, Rabu (12/4/2023).
Baca juga: Viral Motor Kurir Hangus Terbakar, Tetap Tersenyum Karena Berhasil Amankan Paket Konsumen
Menurut Hidayat, akibat kecelakaan tersebut, sopir mobil pengangkut BBM bernama Ramadhan Syah tewas di tempat.
Kondisi tubuhnya penuh luka bakar.
Sementara kernet bernama Ramadhan Syam selamat, tapi mengalami luka serius.
"Sopirnya tewas di tempat dengan terbakar sekujur tubuh, kernetnya luka bakar di lutut kaki kiri, betis kaki kanan dan tangan kanan," ucapnya.
Terpisah, Danru Damkar UPT KIM, Gari Baldi Simanjuntak mengatakan pihaknya mengetahui adanya korban setelah proses pendinginan.
Baca juga: Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Mobil Pikap hingga Terbakar di Jalan Tol Tanjung Mulia-Binjai
Saat pendinginan dilakukan, korban duduk di bangku kemudi.
"Kami melihat mobil itu sudah terbakar, maka kami langsung memadamkan api. Saat proses pendinginan kita temukan korban didalam mobil dengan kondisi mengenaskan," bebernya.
Ia menjelaskan, kondisi mobil jenis pikap L300 tersebut hangus dan muatannya tidak bersisa lagi.
"Kondisi mobilnya sudah hangus terbakar dengan posisi terbalik, dan muatannya pun sudah habis tak bersisa," pungkasnya.(Cr29/tribun-medan.com)