Berita Nasional

WNA Asal Libya Minta Tolong Kabareskrim, Mengaku Diperas Oknum Jenderal Polisi Ratusan Juta

Pengakuan WNA Asal Libya Tarek Aa Abugasem viral di media sosial pada Sabtu (1/4/2023).

Editor: Fanry Maulana

TRIBUN-MEDAN.Com, Pengakuan WNA Asal Libya Tarek Aa Abugasem viral di media sosial pada Sabtu (1/4/2023).

Bahkan dalam video tersebut Tarek meminta tolong ingin bertemu Kabareskrim Komjen Agus Andrianto untuk menyelesaikan masalah yang dihadapinya.

Tarek mengaku diperas oleh Seorang Jenderal Polisi saat membuat laporan di Bareskrim Polri.

Diketahui laporan tersebut dibuat Tarek pada 2021 dan diterima Bareskrim pada 4 November 2021.

Dikutip dari Kompas, sebelumnya Tarek sempat marah-marah di Bareskrim lantaran laporannya dihentikan karena tidak ditemukan tindak pidana.

Tarek melaporkan Hadi Januar Bambang Sutanto atas dugaan tindak pidana penipuan/perbuatan curang dan/atau tindak pidana perlindungan konsumen sebagaimana dimaksud dalam Pasal 378 KUHP Jo Pasal 8 UU Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.

Dirinya merasa ditipu saat melakukan impor selai.

Dalam video tersebut Tarek sudah bolak-balik ke Indonesia untuk menyelesaikan masalahnya, tapi ia disuruh menyetor uang senilai Rp 450 juta agar bisa melanjutkan laporannya.

Tak sampai disitu Tarek juga memberikan inisial Oknum yaitu Brigjen AS.

Tarek mengaku sudah mengeluarkan biasa sebesari 1 juta dolar untuk penanganan perkaranya ini tapi tak kunjung mendapat titik terang.

Tarek berharap bisa bertemu langsung oleh Kabareskrim untuk membantunya.


Artikel ini tayang di Kompas.com : https://nasional.kompas.com/read/2022/11/21/21533441/wn-libya-marah-marah-di-bareskrim-mengaku-laporkan-penipuan-tetapi-malah


Selengkapnya tonton video : 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved