MotoGP 2023

MotoGP 2023 - Honda Ajukan Banding ke Pengadilan, Tak Terima Hukuman Marc Marquez Direvisi

HRC mengajukan pun langsung banding terhadap perubahan keputusan FIM Steward mengenai hukuman yang dijatuhkan kepada Marc Marquez.

AFP
Antonio Brufau (Kiri), CEO dan Chairman Repsol, melihat pembalap MotoGP Spanyol Tim Repsol Honda Marc Marquez (Kiri) dan Joan Mir menaiki motor RC213V baru mereka selama presentasi Tim Repsol Honda untuk musim Grand Prix Sepeda Motor 2023 mendatang, di Madrid pada 22 Februari 2023. 

"Sehubungan dengan sanksi yang dijatuhkan FIM kepada Marc Marquez atas insiden balapan yang terjadi di MotoGP Portugal, tim Repsol Honda menilai bahwa modifikasi penalti tentang perubahan kriteria kapan seharusnya penalti diterapkan, dan bahwa revisi ini dikeluarkan FIM dua hari setelah sanksi awal dijatuhkan berisfat final dan definitif, ini telah melanggar regulasi FIM MotoGP sendiri," demikian pernyataan HRC.

Honda bersikeras mempertahankan hak yang mereka klaim dan bahkan berencana mengajukan banding atas hukuman Marquez.

"Untuk alasan ini, Repsol Honda akan menggunakan segala cara sesuai peraturan yang berlaku demi mempertahankan hak dan kepentingan (kami), yang telah dilanggar sebagai hasil revisi hukuman tersebut."

"Dan kami khususnya telah mengajukan Banding kepada pengadilan FIM."

Mengenai Marquez, pembalap asal Spanyol tersebut sejatinya tidak mempermasalahkan penalti yang didapatkannya.

Pembalap beralias Si Alien itu mengakui kesalahannya dan percaya bahwa ia memang layak mendapatkan hukuman .

"Saya membuat kesalahan. Saya memang pantas mendapatkan hukuman tersebut," ujar Marquez setelah balapan.

(tribun-medan.com)

Sumber BolaSport.com

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved