INILAH 9 Amalan Sunnah Wanita Haid saat Bulan Ramadhan, Menambah Pahala

TRIBUN-MEDAN.com - Khusus Perempuan yang tengah haid tidak diperbolehkan untuk mengikuti puasa Ramadhan, sholat hingga memegang dan membaca Al-Qur'an.

Meskipun dalam kondisi berhalangan untuk beribadah wajib dibulan puasa, namun perempuan yang tengah haid tetap bisa melakukan beberapa amalan sunnah untuk menambah pahala dibulan suci ini.

Apa saja amalan-amalan yang bisa dilakukan perempuan haid dibulan Ramadhan? Berikut ini, amalan sunnah bagi perempuan haid di bulan Ramadhan yang Tribunsumsel.com rangkum dari berbagai sumber.

>> Amalan Sunnah di Bulan Ramadhan untuk Perempuan Haid

Baca juga: HASIL Liga 1 - Persita Tangerang Taklukkan Persija Jakarta, Pasukan Thomas Dolls Gagal Kejar Juara

Baca juga: Dulu Viral, Syekh Puji Kembali Diisukan Nikahi Anak Di Bawah Umur Lagi

 
1. Berdoa

Berdoa adalah bentuk ikhtiar dan cara manusia untuk mendekatkan diri kepada Allah. Perempuan yang sedang dalam keadaan haid tetap bisa memohon, meminta, dan mendekatkan diri kepada Allah.

Baca juga: Doa Puasa Ramadhan 2023 Hari Ke 7 Sesuai Anjuran Rasulallah SAW, Melaksanakan Sholat Malam

2. Bersholawat

Salawat adalah bukti cinta manusia kepada Allah SWT dan Rasulullah SAW. Salawat adalah sebab turunnya rahmat, pengampunan dan pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT. Salawat tidak dilarang saat haid dan bisa dilakukan kapanpun.

3. Mendengarkan Tausiyah

Dengan mendengarkan tausiyah dapat mendekatkan diri kita kepada Allah SWT. Selain itu, mendengarkan tausiyah juga bisa menambah wawasan tentang agama dan mendapatkan pahala kebaikan.

4. Memberikan Makanan kepada Orang yang Berbuka Puasa

Bagi orang-orang yang menjamu orang lain untuk berbuka puasa, maka akan mendapatkan balasan sebagaimana yang didapatkan oleh orang yang berpuasa tersebut tanpa dikurangi pahalanya sedikit pun.

Hal tersebut bersandar pada hadits yang diriwayatkan dari Zaid bin Khalid Al-Juhani, ia berkata, Rasulullah SAW bersabda

Baca juga: Kapolda Ucapkan Belasungkawa Atas Meninggal Bripka Arfan Saragih

"Barang siapa yang memberi makan orang yang berbuka, dia mendapatkan seperti pahala orang yang berpuasa tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa sedikit pun." (HR At-Tirmidzi)