Berita Viral
Pria Korban Mutilasi di Bogor Ternyata Pernah Hidup Bareng dengan Pelaku, Tinggal di Apartemen
Polisi saat ini berhasil mengamankan pelaku mutilasi mayat korban berinisial R yang merupakan warga Medan, Sumatera Utara.
"Namun demikian, kami masih melakukan pendalaman. Sementara untuk pendalaman ke arah sana dalam bentuk kelainan psikologis dan lainnya kami akan lakukan pendalaman dengan menggunakan psikolog," ungkapnya.
Terkait potongan tubuh korban, AKBP Iman Imanuddin membeberkan, jika pelaku memotong tubuh korban untuk mengaburkan atau sulit teridentifikasi.
"Pertama, khawatir cara menghilangkannya karena cukup besar (badan korban), kemudian dimasukkan ke dalam koper tidak muat, dipotong," ujarnya.
Setelah tubuh korban dipotong menggunakan gerinda dibagi menjadi empat bagian, potongan tubuh korban dibuang ke lokasi yang berbeda.
Untuk bagian setengah badan dan kedua tangannya dibuang menggunakan koper dibuang ke pinggir jalan di wilayah Tenjo, Kabupaten Bogor.
Sedangkan untuk potongan kepala dan kedua kakinya dibuang ke Sungai Cimanceuri, Kecamatan Tigaraksa, Tangerang.
"Bagian kaki dan kepalanya dibuang di Sungai Cimanceuri di wilayah Tigaraksa menggunakan keresek hitam. kami masih melakukan pencarian terhadap potongan tubuh korban," terangnya.
Pelaku Curi Uang Korban
Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Yohanes Redhoi Sigiro mengungkapkan bahwa pelaku mencuri Rp 30 juta milik korban.
"Sementara pengakuan pelaku, pelaku diminta melayani si korban, namun si pelaku tidak mau, kita juga mencium ada motif ekonomi karena sementara ini kami temui sejumlah uang korban diambil pelaku, karena memang si pelaku ini mengetahui ATM korban," ungkapnya.
"Yang diambil Rp 30 juta, tapi untuk ATM lain masih kita dalami," sambungnya.
Juga disampaikan oleh Giro bahwa adanya bekas luka akibat senjata tajam di potongan tubuh korban tersebut, sebab pelaku berupaya memotong awalnya menggunakan sebilah pisau.
"Bahwa bekas penganiayaannya itu ditusuk oleh senjata tajam saat terjadi pertengkaran antara pelaku dengan korban," ungkap Giro.
"Pelaku itu membunuh pertama kali si korban dengan menusuk sajam ke lehernya korban, kemudian setelah dipastikan meninggal dunia, pelaku mencoba memotong-motong korban menggunakan pisau, tapi tidak berhasil, sehingga si pelaku keluar untuk mencari alat pemotong lain," sambungnya.
Pelaku pun membeli gerinda dan memotong tubuh korban menjadi 4 bagian (kepala, tubuh, tangan dan kaki).
Kendati demikian untuk bagian kepala dan kaki masih belum ditemukan Polres Bogor termasuk juga alat pemotong yang digunakan pelaku dalam menjalankan aksinya.
| BUKAN Korban TPPO, Rizki Bohongi Ibunya, Ngaku Dikontrak PSMS Medan, Ternyata Berangkat ke Kamboja |
|
|---|
| LISA MARIANA Ngaku Malu Jadi Tersangka Video Syur 4 Menit, Khawatir Kondisi Psikis Anak Masa Depan |
|
|---|
| WASPADA Nyamuk Penyebar Wabah Chikungunya, Ciri Awal Nyeri Sendi Tak Bisa Bergerak |
|
|---|
| VIRAL Guru Honorer Pilu Bongkar Slip Gaji Selama Ngajar, Cuma Dapat Rp66 Ribu Tiap Bulan |
|
|---|
| NASIB Pemulung di Bekasi Tewas Akibat Potong Peluru Tank yang Ditemukan, Polisi: Rencana Mau Dijual |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Motif-mutilasi-dalam-koper-merah-akhirnya-terbongkar.jpg)