Breaking News

Materi Belajar

Sejarah Perkembangan Kehidupan di Bumi, Materi Belajar Geografi Kelas 10

Sejarah perkembangan kehidupan di Bumi akan dibahas pada materi belajar geografi kelas 10 berikut ini.

Penulis: Rizky Aisyah |
HO / TRIBUN
Sejarah perkembangan kehidupan di Bumi 

TRIBUN-MEDAN.com.MEDAN – Sejarah perkembangan kehidupan di Bumi akan dibahas pada materi belajar geografi kelas 10 berikut ini.

Para ahli merumuskan bahwa perkembangan di Bumi dijelaskan menggunakan skala waktu geologis yang disusun dalam lima zaman. Lantas apa sajakah itu?

Masa Arkeozoikum

Pada masa ini terjadi antara 4,5 dan 2,5 miliar tahun yang lalu dan disebut juga sebagai Kehidupan Purba. Ya, inilah awal terbentuknya batuan tektonik yang mulai berkembang menjadi benua. Perlu dicatat bahwa tidak hanya bentuk kehidupan laut primitif yang terbentuk saat ini, tetapi juga hidrosfer dan atmosfer.

Benarkah ada kehidupan primitif di laut? Ya. Organisme ini ditandai dengan munculnya mikroorganisme bakteri dan alga tertua, yaitu Stromatolit dan Cyanobacteria.

Masa Paleozoikum

Setelah melewati masa arkeozoikum, Bumi memasuki Era Paleozoikum yang terjadi antara 590 juta hingga 250 juta tahun yang lalu. Enam zaman terjadi selama periode ini: Kambrium, Ordovisium, Silurian, Devonian, Karbon Kwali, dan Permian.

Pada periode Kambrium, invertebrata seperti karang, moluska, ekinodermata, brakiopoda, dan artropoda yang menggunakan kerangka luar dan cangkang sebagai pelindung muncul. Di Ordovisium, beberapa jenis vertebrata seperti Agnathan dan bulu babi, bintang laut, dan lili laut muncul. Echinodermata dan brakiopoda mulai menyebar pada era ini.

Setelah periode Ordovisium, memasuki periode Silur. Zaman ini merupakan masa peralihan dari akuatik ke terestrial. Tumbuhan terestrial yang terlihat seperti pakis mulai tumbuh. Kalajengking raksasa (eurypterids) dan ikan berahang juga mulai berburu di laut. Periode Silurian berubah dan memasuki periode Devonian. Selama Devonian, spesies ikan dan tumbuhan darat berkembang pesat. Ada juga amfibi yang berkembang dan bermigrasi menuju daratan. Juga selama periode ini, serangga pertama kali muncul.

Era kelima Paleozoikum adalah Kwali Carboniferous. Pasukan, Karbon Kwali ini tidak lain adalah kuali atau penggorengan yang bisa digunakan untuk memasak. Selama era ini, reptil dan serangga raksasa muncul. Benua bersatu membentuk daratan yang disebut Pangaea, dan iklim suatu wilayah sudah bergantung pada lokasi geografis dan astronomisnya. Dan era terakhir adalah Permian, ketika peran amfibi berkurang dan tumbuhan runjung seperti pinus dan cemara muncul.

Masa Mesozoikum

Periode ini dibagi menjadi tiga periode: Triassic, Jurassic, dan Cretaceous. Era Mesozoikum ini terjadi antara 250 dan 65 juta tahun yang lalu. Dinosaurus, reptil laut, dan kura-kura besar pertama kali muncul di Trias. Ada reptil yang mirip dengan mamalia karnivora yang mulai berkembang.

Kembali ke Jurassic, masa ketika dinosaurus raksasa menguasai daratan, lautan, dan langit. Selama ini, benua Pangea dipisahkan (Amerika Utara dari Afrika, Amerika Selatan dari Antartika dan Australia). Terakhir, Mesozoikum adalah Kapur. Era ini adalah akhir dari kehidupan binatang raksasa itu. Banyak tumbuhan mulai berkembang dalam berbagai bentuk.

Masa Kenozoikum

Masa ini terbagi menjadi dua zaman, Zaman Tersier dan Zaman Kuarter. Zaman Tersier yang terjadi antara 65 hingga 1,5 juta tahun yang lalu adalah Paleosen (munculnya hewan penggembalaan), Eosen (kepunahan mamalia purba), Oligosen (penyempitan laut), Miosen (meluasnya padang rumput), dan Pliosen (bawah). suhu bumi).semakin dingin).

Kemudian memasuki Zaman Kuarter yang terjadi 1,5 juta tahun yang lalu, dan hingga saat ini terbagi menjadi Pleistosen (Zaman Es) dan Holosen. Selama Pleistosen, iklim Bumi menghangat dan manusia purba muncul. Memasuki Zaman Holosen, pada periode inilah manusia modern muncul dan sampai saat ini.

(cr30/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved