5 Perampok Sadis Ditembak

DORR 5 Perampok Sadis Pengisi Uang ATM Ditembak Polisi, 2 di Antaranya Anggota TNI!

Sebanyak lima orang pelaku ditangkap dalam kasus perampokan petugas pengisi uang ATM Panin Bank di Kota Pekanbaru, Riau.

Editor: M.Andimaz Kahfi

"Sekarang pemeriksaan masih berlangsung," tutup Hadi.

Sebagaimana diberitakan, perampok beraksi saat petugas mengisi uang ke ATM Panin Bank di Jalan Tanjung Datuk, Kecamatan Limapuluh, Kota Pekanbaru, Minggu (5/3/2023) pagi.

Pelaku perampokan beraksi menggunakan senjata api (Senpi).

Pelaku sempat menembak satu orang petugas, berinisial KI (33), yang hendak mengisi uang ke mesin ATM.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Riau Kombes Asep Darmawan mengatakan, pelaku diduga empat orang.

"Pelaku diduga berjumlah empat orang, yang menggunakan senjata api," kata Asep saat diwawancarai Kompas.com di Pekanbaru, Minggu.

Asep menjelaskan, perampokan itu terjadi pada pukul 06.40 WIB. Awalnya, dua orang petugas yang hendak mengisi uang di ATM Panin Bank.

"Saat itu dua orang petugas hendak mengisi uang di ATM Panin Bank.

Mereka dikawal satu orang petugas sekuriti dari PT SGI (Sekuriti Garuda Indonesia)," sebut Asep.  

Lalu, datang empat orang pelaku, salah satunya menggunakan senpi, dan langsung melakukan penembakan ke arah korban.

Namun, senpi pelaku macet sehingga pelurunya tidak keluar. Selanjutnya, pelaku mengambil satu koper yang berisi uang Rp 100 juta.

"Petugas sudah berada di dalam ATM melakukan proses pengisian uang, sedangkan uang masih berada di luar yang dijaga petugas sekuriti. Kemudian, pelaku mengambil satu buah koper berisi uang Rp 100 juta," kata Asep.  

Pada saat kedua petugas keluar dari ATM, pelaku langsung menembak salah satu korban di perut.

Saat dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), kata dia, ditemukan sebuah selongsong peluru 9 milimeter, yang diduga dari penembakan yang dilakukan perampok.

Asep mengaku, pihaknya bersama Polresta Pekanbaru masih melakukan penyelidikan terhadap kasus perampokan tersebut.

"Sejauh kami kami masih melakukan penyelidikan. Mudah-mudahan pelaku cepat ditangkap," pungkas Asep. (*)

 

 

 

 

 

 

 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved