Cakar Tubuh dan Palsukan Sperma, Siasat Licik Ibu Muda Jambi Seoalah Dirudapaksa 8 Bocah

Soal luka di payudara bukan karena diperkosa. Tapi memang Yunita mencakarnya agar seolah-olah menjadi korban rudapaksa.

Istimewa
Pihak keluarga meyakini jika dugaan pelecehan 17 anak di bawah umur kepada NT Ibu muda kini tersangka tidaklah benar. 

TRIBUN-MEDAN.com - Yusnita Sari, Ibu muda asal Jambi yang ngaku jadi korban rudapaksa delapan bocah ternyata lakukan tipu muslihat, palsukan sperma semi siasat liciknya.

Hal tersebut terungkap setelah Unit PPA Satreskrim Polresta Jambi memastikan delapan bocah berstatus terlapor itu tidak merudapaksa Yunita Sari.

Apalagi bukti dirinya dirudapaksa delapan bocah tersebut juga tak ditemukan

Temuan berdasarkan hasil pemeriksaan ahli tersebut diungkapkan Kapolresta Jambi Kombes Eko Wahyudi.

Dengan begitu, laporan polisi dengan pelapor Yunita secara resmi dihentikan oleh penyidik Unit PPA Satreskrim Polresta Jambi.

Ia menambahkan, Yunita membuat luka cakaran di payudara biar memperkuat laporannya jika benar korban rudapaksa.

Jadi, luka itu dipastikan bukan akibat perbuatan yang dilakukan oleh delapan anak yang dilaporkan oleh Yunita.

Menurut Eko, Yunita merekayasa untuk memperkuat laporannya sehingga bisa ditindaklanjuti oleh pihak kepolisian.

Soal luka di payudara bukan karena diperkosa. Tapi memang Yunita mencakarnya agar seolah-olah menjadi korban rudapaksa.

"Jadi, luka itu saudari Yunita sendiri yang melakukan. Dia lukai badannya untuk mendukung laporan kepolisian," ungkap Eko dalam konferensi pada pada Jumat (10/3/2023) dilansir TribunJakarta.com .

Sementara cairan yang ditemukan di kelamin Yunita, ahli memastikan itu bukanlah sperma atau sperma palsu.

Saat Yunita datang melapor, dokter umum memeriksa alat kelamin luar tapi tidak menemukan ada tanda kekerasan.

Setelah membuat laporan ke Polresta Jambi, malamnya Yunita masih berhubungan badan dengan sang suaminya. Tapi ini tidak masuk penyidikan.

Yunita Sari Ibu Muda Lecehkan 17 Anak di Jambi Dinyatakan Tak Mengalami Gangguan Jiwa.
Yunita Sari Ibu Muda Lecehkan 17 Anak di Jambi Dinyatakan Tak Mengalami Gangguan Jiwa. (TribunJambi.com/Aryo Tondang)

"Memang menurut keterangan suaminya, saudari Yunita ini hampir tiap hari minta berhubungan badan," sebutnya.

Kanit PPA Satrekrim Polresta Jambi, Ipda Chrisvani, mengatakan visum bagian dalam baru bisa setelah 4 hari, menyesuaikan jadwal dokter.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved