Berita Sumut

Agus Salim Akhirnya Diamankan Polisi Akibat Banting Anak SD Hingga Patah Tulang

Setelah mengendap dua bulan, akhirnya polisi mengamankan Agus Salim (30) warga Desa Bagan Dalam, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batubara. 

|
HO
Tersangka Agus Salim(30) diserahkan kepala dusun Desa Bagan Dalam, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batubara ke Polisi, diduga tersangka kasus penganiayaan anak terhadap AF. 

TRIBUN-MEDAN.com, BATUBARA - Setelah mengendap dua bulan, akhirnya polisi mengamankan Agus Salim (30) warga Desa Bagan Dalam, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batubara

Agus Salim diamankan oleh tim Jatanras Polres Batubara karena telah melakukan penganiayaan terhadap korban AF (11) tetangganya. 

Baca juga: Bocah SD Dibanting Tetangganya Hingga Patah Tulang, Polisi Belum Tangkap Pelaku

Kasat Reskrim Polres Batubara, AKP JH Tarigan, saat dikonfirmasi Tribun Medan menyatakan tersangka telah diamankan pada Jumat (3/3/2023). 

"Semalam sudah kaki amankan tersangka yang membanting AF. Tersangka diantar oleh kepala dusun Desa Bagan Dalam ke Polres Batubara," katanya, Sabtu (4/3/2023).

Ia mengaku, dalam kasus ini tersangka disangkakan dengan Pasal 76C jo Pasal 80 ayat 1 dan 2 UU RI No 17 tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU RI No 1 Tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU RI No 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. 

AF (11) warga Desa Bagan Dalam, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batubara, terbaring di tempat tidur menjadi korban kekerasan.
AF (11) warga Desa Bagan Dalam, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batubara, terbaring di tempat tidur menjadi korban kekerasan. (Tribun Medan/Alif Al Qadri Harahap)

Sebelumnya, Sulaiman, ayah korban saat dikonfirmasi Tribun Medan menjelaskan, bermula saat korban sedang ribut dengan rekannya.

Namun pelaku yang melihat keributan tersebut langsung mengambil tindakan membanting korban. 

"Bermula, kata anakku dia berkelahi dengan kawannya, saat itu pelaku sedang bertukang dan melerai anak saya," ujar Sulaiman, Ayah AF, Jumat (3/3/2023).

Namun, bukannya melerai dengan baik, pelaku malah mengangkat tinggi anak Sulaiman dan langsung membantingnya ke tanah. 

Baca juga: Kronologi Driver Ojek Online Ditabrak Pemotor, Kini Alami Luka Robek Hingga Patah Tulang 

"Akibat bantingan itu, anak saya mengalami patah tulang dan saat ini masih kami rawat di rumah," ujarnya. 

Ia mengaku telah melaporkan kejadian ini ke pihak Polres Batubara.

Hanya saja kala itu, tak ada kemajuan dalam kasus kekerasan pada anak tersebut. 

(cr2/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved