3 Tahun Terpuruk, Aleix Espargaro Sebut Marc Marquez Cuma Pembalap Biasa Tanpa Motor yang Kompetitif

TRIBUN-MEDAN.com - Performa Marc Marquez beberapa musim belakangan ini memang menurun. Pembalap Respol Honda ini harus berkutat dengan cedera yang dideritanya.

Pembalap tim Aprilia Racing, Aleix Espargaro, menilai bahwa Marc Marquez adalah pembalap paling berbakat. Tetapi, tanpa motor yang kompetitif hanya akan seperti pembalap pada umumnya.

Marquez merupakan salah satu pembalap yang sangat fenomenal, terutama dalam satu dekade terakhir.

Sejak kedatangannya di kelas utama MotoGP, pamor dan juga prestasinya terus menanjak.

Sampai saat ini, dia sudah mengoleksi enam gelar juara dunia di kelas utama MotoGP, bahkan empat diantaranya dicetak secara beruntun.

Namun, dalam tiga tahun terakhir performanya memang mengalami penurunan yang sangat drastis.

Selain menghadapi masalah cedera yang tak kunjung usai, motor tunggangannya juga tidak begitu kompetitif di atas lintasan.

Hal tersebut dapat dilihat pada MotoGP tahun lalu, di mana Honda menjadi pabrikan dengan kinerja paling buruk.

Mereka tidak mampu mencetak kemenangan, meski ada empat pembalap yang mengendarai RC213V.

Hal tersebut yang membuat Aleix Espargaro menilai, bahwa The Baby Alien akan sulit bersaing jika motornya tidak kompetitif.

Walaupun tidak dapat dipungkiri bahwa Marquez merupakan pembalap yang memiliki bakat luar biasa.

"Bagi saya, Marc adalah pembalap paling berbakat yang pernah saya balapan bersama," ucap Espargaro dikutip BolaSport.com dari Crash.

"Sekarang, bagaimanapun, ada leveling yang bagus antara motor dan juga persaingan pembalap yang sangat tinggi."

"Sebelumnya ada empat atau lima pembalap di depan semua orang. Bahkan masuk ke 10 besar pun menjadi sulit."

"Jika Honda tidak memberinya motor yang bagus, akan sulit bagi Marquez untuk bertarung."