Padahal Terakhir Diketahui di Turki, Ahmad Munasir Dosen UII Terlacak di Boston

pria berusia 36 tahun ini terakhir mengirimkan pesan pada sang istri pada 12 Februari untuk mengabarkan bahwa ia sedang menunggu boarding.

HO
Dosen Universitas Islam Indonesia dikabarkan hilang di Norwegia. Ahmad Munasir Rafie Pratama dikabarkan hilang ketika menghadiri acara di Norwegia.  

TRIBUN-MEDAN.com - Ahmad Munasir Rafie Pratama, dosen Universitas Islam Indonesia (UII) tidak diketahui keberadaanya setelah menghadiri aktivitas mobilitas global di University of South-Eastern Norway (USN) di Norwegia.

Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta memberikan pernyataan terkait Ahmad Munasir Rafie Pratama dosen UII yang diduga hilang di Norwegia.

Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP), dosen UII diketahui sempat mengikuti aktivitas mobilitas global di University of South-Eastern Norway (USN) Norwegia pada 5-12 Februari 2023.

Tim UII yang berangkat mengikuti aktivitas tersebut ada empat orang, termasuk Rektor UII, Prof. Fathul Wahid.

Adapun tujuan kunjungan ke USN adalah untuk mempererat kerja sama kedua universitas dengan dukungan pendanaan dari Uni Eropa melalui skema Erasmus+.

AMRP sendiri merupakan Asisten Profesor dan Sekretaris Departemen Informatika UII.

Ia mendapat gelar Sarjana Teknik (ST) di Universitas Gadjah Mada masuk tahun 2008.

Gelar Master of Information Technology (MIT) ia dapatkan dari Monash University, Australia.

Kemudian, Doctor of Philosophy (PhD) didapat dari Stony Brook University, The State University of New York, Amerika.

“Setelah sepekan di USN, pada 12 Februari 2023, tim meninggalkan Norwegia melalui bandara Oslo. Saya berjumpa AMRP terakhir di Oslo pada malam 11 Februari 2023,” jelas Rektor UII, Prof. Fathul Wahid dalam keterangan resmi, Sabtu (18/2/2023).

Ia mengatakan, tim terbagi dalam tiga penerbangan berbeda. AMRP kembali ke Indonesia seorang diri dalam penerbangan melalui Istanbul, Turki.

Dari rencana yang tersusun, rute perjalanan AMRP adalah Oslo-Istanbul-Riyadh-Istanbul-Jakarta.

Dikutip dari Tribunnews, pria berusia 36 tahun ini terakhir mengirimkan pesan pada sang istri pada 12 Februari untuk mengabarkan bahwa ia sedang menunggu boarding.

Setelah itu, Munasir tak lagi mengirim pesan.

AMRP tidak berbagi informasi penerbangan detail kepada kolega di UII dan juga kepada istrinya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved