Pembakaran Motor
Kasus Pembakaran Motor di Lokasi Wisata Alam Tanduk Benua Mengendap di Polsek Kutalimbaru
Kasus pembakaran motor yang dialami warga sudah hampir satu bulan berlalu ditangani Polsek Kutaimbaru, sampai sekarang belum terungkap
Polisi sendiri tak mampu mengungkap kasus pembakaran motor milik wisatawan tersebut.
Alasannya, mereka tidak menemukan petunjuk, lantaran lokasi kejadian berada di dalam hutan.
Baca juga: Ancis Hutagaol Tewas Wajahnya Terbenam Lumpur, Tubuh Kaku di Persawahan
"Sudah 11 orang kami ambil keterangan, belum ada petunjuk," kata Kapolsek Kutalimbaru, AKP Kasir Nasution, Minggu (29/1/2023).
Ia beralasan, bahwa lokasi kejadian ada di dalam hutan, polisi minim mendapatkan petunjuk lain soal aksi pembakaran motor ini.
"Itu kan bukan tempat wisata, dan belum pernah dibuka, belum jadi tempat wisata," katanya lagi.
Kronologis pembakaran motor
Menurut korbannya bernama Novi, aksi pembakaran motor ini baru mereka ketahui pada Minggu (22/1/2023) lalu.
Baca juga: Sudah Jadi DPO, Wajah Ngarijan Salim, Tersangka Dugaan Penggelapan Pajak tak Disebar Jaksa
Ceritanya, pada Jumat (20/1/2023) lalu, Novi dan 12 temannya berkunjung ke lokasi wisata tersebut dengan niat ingin berkemah.
Setibanya di kawasan tersebut, mereka bertemu dengan pemuda setempat bernama Ridwan.
Hari itu, Novi bertanya kepada Ridwan, dimana bisa memarkirkan motor.
"Kami langsung parkirkan motor sesuai lokasi yang direkomendasikan Ridwan," sebutnya.
Usai memarkirkan motor, mereka pun mencari lokasi tempat mendirikan tenda untuk berkemah.
Baca juga: Duh, Malu Banget, Wanita Ini Pacaran Sama TNI AU Gadungan, Terbongkar Setelah Fotonya Viral
Selajutnya, karena merasa aman, Novi dan temannya lantas mendirikan tenda, hingga menginap di lokasi wisata Tanduk Benua tersebut.
Singkat cerita, pada Minggu (22/1/2023), mereka pun berkemas dan hendak kembali pulang dari kegiatan kemping.
Sekira pukul 10.00 WIB itu, Novi lantas meminta temannya untuk mengecek posisi kendaraan yang diparkir.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kondisi-empat-sepeda-motor-warga-dibakar.jpg)