Prahara Rumah Tangga

Kisah Cinta Terlarang Selebgram & Anak Tiri, Dipergoki Suami Main Ranjang, Tak Peduli Akhirnya Nikah

Tak tanggung-tanggung, pasangan selingkuh sang selebgram adalah anak tirinya sendiri.

Net
ILUSTRASI cinta terlarang 

Bisa saja, hubungan itu kacau karena kurangnya rasa saling menghargai dan penuh dengan penghinaan atau hubungan intim yang kurang memuaskan, membuat pertengkaran terus terjadi.

Bisa juga mereka saling membenci hingga tak bisa menghabiskan saat bersama.

Bagi beberapa orang, hubungan toksik seperti ini bukan hanya tidak dapat dipertahankan, namun juga tak bisa dihindari, entah itu karena rasa takut atau karena dikendalikan oleh pasangannya.

Hasilnya, selingkuh menjadi cara terbaik dalam menyabotase hubungan mereka. Mereka paham bahwa saat pasangan mereka mengetahui mereka berselingkuh, mereka akan diusir dari rumah.

Mereka juga tahu bahwa pasangan mereka tak akan lagi memandangnya setelah mengetahui bahwa mereka berhubungan dengan orang lain. Mereka pun tahu bahwa tidak mungkin hubungan mereka akan bertahan karena perselingkuhan.

Jadi, alih-alih menghadapi masalah dalam hubungan dan mencoba menjalani hubungan sehat, mereka berpikir bahwa selingkuh akan membantu mereka keluar dari hubungan beracun yang selama ini dihadapinya.

3. Mencoba menyelamatkan hubungan

Bockmann mengungkapkan bahwa ia sempat memiliki seorang klien yang diminta untuk berselingkuh oleh terapisnya demi menyelamatkan pernikahannya.

Kliennya itu memang tidak mendapatkan dukungan emosional dari suaminya selama bertahun-tahun.

Memang, keduanya sebenarnya adalah orangtua yang baik, dengan kondisi keuangan yang baik pula.

Secara umum, mereka bahagia. Kendati demikian, ia tidak puas karena tahu bahwa ada yang salah dalam pernikahannya, sesuatu yang tak bisa diberikan oleh suaminya.

Namun saat berselingkuh, seluruh kebutuhan emosionalnya terpenuhi dan merasa bisa kembali mencintai dan terpuaskan kembali. Meskipun itu membuatnya merasa bersalah, perselingkuhan itu membuat ia mendapatkan apa yang dibutuhkannya dalam hidup tanpa harus menghancurkan keluarganya.

Meski tetap “salah,” perselingkuhan untuk menyelamatkan hubungan ini memang ada, dan mereka yang melakukannya selalu berharap agar keadaan lebih baik.

4. Depresi

Bagi mereka yang depresi, tak ada satu hal pun yang dapat membuat mereka bahagia.

Sumber: Tribunnews
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved