Viral Medsos
Diduga Penculik Anak, Lima Pria Nyaris Diamuk Massa saat Berjualan Jaket
Warga tersulut emosi setelah mendapat kabar, bahwa sejumlah orang dalam mobil itu baru saja hendak melakukan percobaan penculikan anak di Desa Terusan
Penulis: Risya Fakhrana Nasution |
Saat melewati wilayah Kabupaten Muratara, kelima pria yang mengendarai mobil putih itu berhenti di sebuah warung untuk sarapan.
Saat tiba di Desa Terusan, Kecamatan Karang Jaya, Muratara, mobil kelima pria tersebut berhenti dengan tujuan hendak menawarkan barang-barang dagangannya.
Dilansir dari TribunPalu.com, Jaili menerangkan lima pria tersebut sedang berjualan jaket, tiba-tiba ada yang mengatakan bahwa mereka adalah penculik, kemudian dilaporkan ke warga yang lain, lalu warga melapor ke kepala desa dan kepala desa memberitahu melalui grup-grup WhatsApp.
Warga tersulut emosi setelah mendapat kabar bahwa kelima pria dalam mobil itu baru saja hendak melakukan percobaan penculikan anak di Desa Terusan, Kecamatan Karang Jaya, Muratara.
Mendapat informasi dari mulut ke mulut ditambah kecepatan medsos, ketika mobil kelima pria tersebut berada di Desa Sukaraja, Kecamatan Karang Jaya, Muratara, lalu disetop oleh warga.
Lima pria tersebut nyaris menjadi korban amukan masyarakat yang diduga terprovokasi dari informasi yang belum pasti kebenarannya.
Terlihat dalam video, mobil yang dikendarai kelima pria tersebut berwarna putih dengan nopol Z 1687 DS sampai terguling dirusak warga dan barang-barang dagangan yang ada di mobil tersebut juga dijarah warga. (*)
| REKAM JEJAK Brigjen Yusri Yunus, Daftar Jabatan Penting di Polri Pernah Diemban Yusri Yunus |
|
|---|
| DUDUK PERKARA Oknum TNI Prada SA Ngamuk di Tempat Hiburan Malam, TNI AD Usut Asal Senjata Api |
|
|---|
| SOSOK Brigjen Yusri Yunus Petinggi Polri Meninggal Tadi Malam, Yusri Rekan Seangkatan Kapolri |
|
|---|
| Nasib Oknum Polisi M Yunus Tendang Pengendara, Kapolres Prabumulih Diminta Bertindak, Kronologinya |
|
|---|
| Paniknya Pejabat Ini Tiba-tiba Didatangi Petugas dan Ditangkap, Puluhan Juta Uang di Bawah Meja |
|
|---|