Lapas Lubuk Pakam

Direktur Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi Kunjungi Lapas Lubuk Pakam, Ini Tujuannya

Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Lubuk Pakam Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara dikunjungi oleh Direktur Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja

Dok. Kemenkumham Sumut
Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Lubuk Pakam Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara dikunjungi oleh Direktur Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi pada Jumat (3/2/2023). 

TRIBUN-MEDAN.COM, LUBUK PAKAM - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Lubuk Pakam Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara dikunjungi oleh Direktur Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi pada Jumat (3/2/2023).

Adapun tujuan Direktur Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi Erwedi Supriyatno yang didampingi oleh Kepala Bidang Pembinaan, Bimbingan, dan Teknologi Informasi Soetopo Barutu mendatangi Lapas Lubuk Pakam yakni memastikan program pembinaan di Lapas Lubuk Pakam dapat berjalan dengan baik meskipun saat ini sedang dalam tahap pembangunan.  

Disambut hangat oleh Kalapas Lubuk Pakam Alanta Imanuel Ketaren beserta jajaran di ruangannya.

Alanta memaparkan bebarapa keunggulan yang dimiliki oleh Lapas Lubuk Pakam dalam hal pembinaan maupun kegiatan kerja.

Adapun program unggulan Lapas Lubuk Pakam yang aktif dan berkontribusi penuh dalam hal PNBP (Pendapatan Negara Bukan Pajak) seperti pembuatan Meubel (lemari, tempat tidur dan meja) yang telah bekerja sama dengan toko penjualan perabot di daerah Lubuk Pakam; Kriya Tangan seperti (pajangan berupa rumah adat mini ); Kampung asimilasi (peternakan berbagai macam hewan ternak seperti ayam dan ikan) dan hal lain yang merupakan bagian program pembinaan di samping pembinaan kerohanian. 

Erwedi selaku Direktur Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi mengapresiasi kinerja Lapas Lubuk Pakam yang tetap mempertahankan Kampung Asimilasi sebagai wujud kemandirian dan bekal bagi warga binaan.

Ia berharap meskipun pada akhirnya kampung asimilasi akan ditutup karena pembangunan Lapas, Kalapas mampu mencari subtitusi sebagai pengganti dari ditutupnya Kampung Asimilasi. 

Menjawab harapan Erwedi, Alanta Imanuel mengucapkan terima kasih atas kunjungan yang dilakukan Direktur Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi. Terkait harapan Erwedi, ia telah memiliki strategi terkait pengganti Kampung Asimilasi.

Namun, ia tak juga menutup adanya arahan atau bimbingan dari Erwedi selaku Direktur Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi.

"Semoga di lain kesempatan saya dan rekan–rekan petugas Lapas Lubuk Pakam mampu menggantikan kampung asimilasi dengan hal lain yang lebih baik lagi dibanding dengan kampung asimilasi yang telah ada," tutup Alanta. (*) 

 


 

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved