Berita Nasional
Polri Tangkap Pemuda 26 Tahun Karyawan Toko Roti Terduga Teroris, Sita Empat Bukti Penting
Densus 88 menangkap seorang terduga teroris berinisial AS (26) di Sunter, Jakarta Utara, Jumat (20/1/2023).
TRIBUN-MEDAN.com - Densus 88 menangkap seorang terduga teroris berinisial AS (26) di Sunter, Jakarta Utara, Jumat (20/1/2023).
Densus 88 menggeledah rumah AS dan mengamankan 4 bukti penting.
Berdasarkan penuturan Ketua RW setempat, Tubagus Shidik Jaya Permana, Densus 88 mengambil sejumlah barang bukti dari rumah terduga teroris AS.
Bukti itu ditemukan di kamar AS. Total, 4 ada empat bukti penting dibawa Densus 88 usai penggeledahan tersebut.
Yakni, sebuah laptop, sejumlah micro sd (alat penyimpanan data), dokumen-dokumen, dan buku rekening milik AS.
Ketika penggeledahan polisi itu, Tubagus mendampingi Densus 88 saat menggeledah rumah yang juga dilihat oleh keluarga yang sempat kebingungan ketika didatangi polisi.
"Yang diamankan itu satu buah laptop, ada juga USB, buku rekening tabungan, ada beberapa berkas-berkas," tuturnya saat ditemui di kediamannya, Sunter Agung, Jakarta Utara, Jumat malam.
Baca juga: Pohon dan Tiang Listrik di Jalan AH Nasution Tumbang Usai Ditabrak Truk Pengangkut Pasir
Baca juga: Event F1 H20 Segera di Danau Toba, Kasat Binmas Polres Tebing Tinggi Edukasi Warga
Dalam pemeriksaan itu, Densus 88 tidak menemukan adanya senjata di rumah AS.
"Kalau barang-barang yang diamankan Densus itu diambil dari kamarnya yang bersangkutan," ucap TS.
Ketika digeledah, terduga teroris itu disebut masih di tempat kerjanya, di bilangan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Ia kerja salah satu toko roti sebagai karyawan bagian administrasi.
Oleh warga, AS dikenal jarang bersosialisasi maupun bergaul dengan warga sekitar.
"Justru saya juga tidak kenal wajahnya, karena kan yang bersangkutan kurang bergaul dengan masyarakat," kata TS.
Dalam laporan jurnalis Kompas TV Nizar Ramadika, penggeledahan dilakukan usai AS ditangkap Densus 88 dan kini terduga pelaku masih di polisi untuk pemeriksaan.
Sebelumnya, Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan penangkapan teroris dilakukan pada Jumat (20/1/2023).
"Pada hari Jumat tanggal 20 Januari 2023, telah dilakukan penangkapan terhadap 3 tersangka tindak pidana teroris. Ketiga teroris itu berinisial AS yang ditangkap di Jakarta Utara, ARH di Jakarta Selatan dan SN di Tangerang Selatan, Banten," kata Brigjen Ahmad Ramadhan.
Ia mengatakan AS merupakan teroris yang masuk dalam jaringan Negara Islam Indonesia (NII).
Sementara itu, dua teroris lainnya yakni ARH dan SN merupakan buronan pada pengungkapan Maret 2021 lalu.
"Kelompok organisasi masyarakat yang sudah dibubarkan cabang Condet yang berencana melakukan pembuatan bom dan akan digunakan dalam aksi teror, namun berhasil digagalkan pada tahun 2021," ungkapnya.
Baca juga: Ide Pokok: Pengertian, Ciri-ciri dan Fungsinya, Materi Belajar Bahasa Indonesia
Baca juga: Kopka Azmiadi Banjir Hadiah setelah Gadai Motor untuk Evakuasi Truk
(*)
Berita sudah tayang di kompas.tv
Densus 88 menangkap seorang terduga teroris berini
Densus 88
teroris berinisial AS
Tribun-medan.com
| YLBHI Desak Presiden Prabowo Terbitkan Perppu Batalkan KUHAP yang Baru Disahkan DPR |
|
|---|
| SOSOK Biodata Victor Rachmat Hartono, Bos PT Djarum Putra Robert Budi Hartono Dicekal Keluar Negeri |
|
|---|
| Kontroversi KPK Pinjam Uang Rp 300 Miliar ke Bank untuk Pamer Ungkap Kasus, Ini Fakta Sebenarnya |
|
|---|
| Reaksi Purbaya Jawab Isu Ada Pegawai Bea Cukai Terima Suap Baju Bekas Rp 550 Juta |
|
|---|
| Profil dan Harta Kekayaan Mardani Ali Sera yang Baru Dicopot PKS dari Posisi BKSAP |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Penangkapan-teroris_Teroris-di-Tebing-Tinggi_Teroris-di-Sumut_.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.