PSMS Medan
Legenda Timnas dan PSMS Medan Ini Dukung Erick Thohir Jadi Ketum PSSI
Legenda Timnas dan PSMS Medan Saktiawan menegaskan dirinya mendukung Erick Thohir menjadi Ketum PSSI.
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Bursa Calon Ketua Umum PSSI sedang disorot publik. Persoalannya karena ada nama lama yakni La Nyalla Mattalitti yang dianggap tidak mampu mengangkat prestasi sepakbola Tanah Air.
Satu di antara yang ikut angkat suara terkait pencalonan Mattalitti adalah Saktiawan Sinaga. Legenda Timnas dan PSMS Medan itu berharap ada orang baru yang menahkodai induk organisasi sepakbola di Tanah Air tersebut.
"Jangan (Mattalitti) Lagilah. Kalau bisa orang barulah," kata Saktiawan, Jumat (13/1/2023) malam.
Disinggung terkait Erick Thohir yang merupakan nama baru yang disebut bakal mencalonkan diri jadi Caketum PSSI, Saktiawan menegaskan dirinya mendukung Erick Thohir menjadi Ketum PSSI.
"Iya dong ( dukung Erick)," ujar legenda PSMS Medan tersebut.
Sebelumnya diketahui, Komite Pemilihan (KP) dan Komite Banding Pemilihan (KBP) PSSI bakal dibentuk pada Sabtu (14/1/2023).
Komite itu dibentuk, seluruh calon Ketua Umum PSSI sudah bisa mendaftarkan namanya. Salah satu pihak yang bakal mengajukan nama sebagai calon Ketua Umum PSSI adalah La Nyalla Mahmud Mattaalitti.
Selain La Nyalla, nama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, juga muncul ke permukaan sebagai satu sosok tepat calon Ketum PSSI.
Sebelumnya juga, pendaftaran Ketua DPD RI menjadi caketum PSSI mendapat beragam tanggapan. Di antaranya dari penggila sepakbola yang membuat surat terbuka terhadap La Nyalla.
Sorotan datang dari kalangan Milenial yang membuat surat terbuka kepada La Nyalla Mattalitti. Surat itu diupload oleh akun bernama Agus Sukrisno ke salah satu portal berita nasional.
Sebagai Milenial, Agus Sukrisno mengutarakan pesan-pesan menohok kepada senator DPD RI tersebut. Bahkan Agus mengibaratkan La Nyalla sebagai Pak Tua yang tanpa prestasi dan meninggalkan utang kebobrokan di sepakbola Tanah Air.
Agus juga menyinggung keberadaan La Nyalla di DPD RI yang dinilai tanpa prestasi. "Sudahlah Pak Tua, Kami Ingin PSSI Baru," begitu judul surat terbuka yang ditulis Agus Sukrisno di Kompasiana.
Sebagai Milenial, Agus mengaku geli dengan alasan yang diutarakan La Nyalla kala maju lagi jadi Caketum PSSI.
"Kami tak selugu yang mungkin bapak kira, kami cukup mampu untuk menertawakan jika Bapak menyebut Bapak ingin melunisi hutang Bapak terhadap sepakbola Indonesia," tulis Agus.
Dalam pesannya juga, Agus menyebut sepakbola kini butuh orang-orang modern dan profesional yang mengelola organisasi dengan akuntabel.
(cr12/tribun-medan.com)
| Kapten PSMS Medan Kim Jeung Ho Dipukul setelah Laga Kontra Sumsel United FC |
|
|---|
| PSMS Medan Takluk 1-2 dari Sumsel United, Kartu Merah Cadenazzi Jadi Petaka |
|
|---|
| Manajemen PSMS Medan Berduka, Ronny Pasla Sang Legenda Meninggal Dunia |
|
|---|
| PSMS Medan Incar Poin di Markas Sumsel United Meski Didera Krisis Pemain |
|
|---|
| Raih Hasil Buruk dalam 4 Laga Terakhir, Fans Soroti Ketajaman PSMS Medan dan Minta Perubahan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/mantan-striker-psms-saktiawan-sinaga-ilhamtribun-medan.jpg)