Sepak Bola
Liga 2 Dihentikan dan Liga 1 Tanpa Degradasi, Keputusan Rapat Exco PSSI
Keputusan Rapat Komite Eksekutif PSSI pada Kamis (12/1/2023) memutuskan bahwa Liga 2 2022-2023 dihentikan.
Hal ini dikarenakan adanya sistem promosi dan degradasi sesuai dengan regulasi PSSI.
"Tidak ada alasan PSSI dan PT LIB menunda-nunda pelaksanaan Liga 2," tuturnya dalam rilis yang dikutip dari Kompas.com pada Rabu (11/1/2023).
"Setelah Liga 1 dijalankan makanya secara otomatis Liga 2 dan Liga 3 juga harus jalan. Kepastian dari PSSI dan PT LIB sebagai operator kompetisi harus diberikan kepada setiap klub peserta Liga 2."
Mandenas mengatakan dampak penundaan Liga 2 sangat berpengaruh kepada Persipura saat ini. Tidak ada kepastian membuat biaya operasional klub meningkat.
Pada kesempatan tersebut, Mandenas juga mengatakan bahwa pihaknya akan mempertanyakan eksistensi PSSI dan PT LIB selaku operator kompetisi di Indonesia apabila Liga 2 benar dihentikan.
"Karena PSSI mitra kerjanya dengan PT LIB, maka akan kami pertanyakan eksistensinya mengurusi kompetisi. Di samping itu juga peran pemerintah dalam mendampingi persoalan yang tengah dihadapi klub-klub Liga 2," ujarnya.
(*/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Keputusan Rapat Exco PSSI: Liga 1 Tanpa Degradasi, Liga 2 Dihentikan"
| Sahari Gultom Optimistis Timnas Indonesia Punya Peluang Lolos Piala Dunia 2026 |
|
|---|
| SOSOK Rachmat Irianto, Pemain Persib Bandung yang Terpaksa Pulang Kampung Karena Cedera Serius |
|
|---|
| Tak Berleha-leha, Faisal Ramadhoni Tetap Jaga Kondisi Meski Libur Kompetisi |
|
|---|
| SOSOK Arneya P Sitepu, Anak Medan yang Jadi Player Escort Timnas Indonesia Ketika Lawan Bahrain |
|
|---|
| Sahari Gultom Prediksi Timnas Indonesia Bisa Bawa Pulang Poin dalam Laga Tandang Kontra Australia |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Ketua-Umum-PSSI-Mochamad-Iriawan-peluk-pelatih-Timnas-Indonesia.jpg)