Kasus Dugaan Malapraktik di RS Murni Teguh, Polda Sumut Kumpulkan Rekam Medik Korban
Plt Dir Reskrimsus Polda Sumut Kombes Cornelius Wisnu Aji mengaku sudah mendapatkan bukti diantaranya rekam medik pasien.
Penulis: Fredy Santoso |
Kasus Dugaan Malapraktik di RS Murni Teguh, Polda Sumut Kumpulkan Rekam Medik Korban
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kasus dugaan salah operasi kaki kiri malah kaki kanan di RS Murni Teguh Memorial Medan yang menimpa Evarida Simamora hingga kini masih bergulir.
Plt Dir Reskrimsus Polda Sumut Kombes Cornelius Wisnu Aji mengaku sudah mendapatkan bukti diantaranya rekam medik pasien.
Adapun rekam medik yang dikumpulkan diantaranya selama korban rawat jalan.
Nantinya Polisi segera memanggil saksi ahli untuk menganalisis bukti-bukti tersebut. Setelah itu Polisi akan segera melakukan gelar perkara untuk meningkatkan kasus dari penyelidikan ke penyidikan.
"Kami melakukan pemeriksaan saksi-saksi dan pengumpulan barang bukti. Secepatnya kasus ini juga akan lakukan pemeriksaan ahli dan gelar perkara utk mengungkap kasus ini apakah terjadi mal praktek atau tidak,"kata Plt Dir Reskrimsus Polda Sumut Kombes Cornelius Wisnu Aji.
Hingga saat ini Polisi sudah memeriksa lima saksi dari korban.
Sementara untuk pemeriksaan pihak rumah sakit dijadwalkan pada 4 Januari 2023 mendatang.
Nantinya setelah memeriksa saksi dari rumah sakit barulah penyidik memeriksa terlapor, yakni dokter Prasojo Sujatmiko.
"Ada rencana pemanggilan kita setelah tahun baru setelah tanggal 3,"ucapnya.
Sebelumnya, seorang bidan asal Sibolga, Tapanuli Tengah bernama Evarida Simamora diduga menjadi korban malpraktek dokter di RS Murni Teguh Memorial Medan.
Abang kandung Evarida, Reynold Simamora menceritakan operasi kaki adiknya dilakukan pada 23 November lalu di RS Murni Teguh Memorial di Jalan Jawa, Medan.
Menurutnya, dokter Prasojo Sujatmiko melakukan malpraktik karena mengoperasi kaki kanan adiknya, sedangkan yang sakit ialah kaki kiri.
"Salah operasi itu dari awal itu kaki kiri yang sakit. Jadi kaki kiri yang mau dioperasi.
Tidak pernah kaki kanan diobati, tidak pernah diobati, tidak pernah itu dikatakan mau di apa-apain,"ucapnya.
Reynold menjelaskan beberapa waktu lalu adiknya mengalami cidera saat berkendara menggunakan sepeda motor yang mengakibatkan kaki sebelah kirinya cidera.