Definisi Sumber Daya Manusia pada Organisasi atau Perusahaan

TRIBUN-MEDAN.com.MEDAN - Definisi Sumber Daya Manusia pada organisasi atau perusahaan yang disingkat sebagai SDM, menjadi pokok bahasan dalam topik ini.

Definisi Sumber Daya Manusia pada Organisasi atau Perusahaan

Yang disebut dan disingkat dengan Sumber Daya Manusia atau SDM adalah potensi fisik atau non-nyata (baik fisik maupun non-nyata) sebagai aset dan potensi yang berfungsi sebagai modal (immaterial/nonfinansial) dalam suatu organisasi bisnis. nyata) yang dapat diwujudkan. . Untuk mewujudkan secara fisik keberadaan suatu organisasi.

Definisi sumber daya manusia yang dikutip berdasarkan sumber Wikipedia. Artinya sumber daya manusia (SDM) merupakan salah satu faktor terpenting yang bahkan tidak dapat dipisahkan dari organisasi baik di lembaga maupun perusahaan. Sumber daya manusia juga menjadi kunci penentu berkembangnya suatu perusahaan.

Suatu organisasi atau perusahaan mutlak membutuhkan seorang manajer yang secara fleksibel dapat menghadapi persaingan. Masih banyak manajer puncak dan asisten yang belum memahami fungsi, tujuan dan kontribusi manajemen sumber daya manusia (SDM) dalam proses pengembangan suatu organisasi atau perusahaan, sehingga membuat mereka kompetitif dalam mewujudkan eksistensinya.

Masih banyak manajer puncak dan bawah yang tidak mengenal, tidak mengerti, dan tidak bertanggung jawab atas pengelolaan sumber daya manusia (SDM) di lingkungannya masing-masing. Dalam Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM), masih sangat jarang ada tenaga ahli yang mampu menjalankan tugas dan fungsinya secara efektif dan efisien.

Keberhasilan dalam pengelolaan sumber daya manusia (SDM) akan berhasil dalam memperoleh komitmen karyawan. Anda mendapatkan komitmen dari karyawan Anda dengan memberi mereka semua perhatian dan menanamkan kepercayaan pada organisasi Anda. Ketika komitmen karyawan dijamin, yang Anda dapatkan adalah karyawan yang setia yang berkomitmen untuk melayani kebaikan organisasi.

Situasi ini sangat bagus untuk mencapai tujuan yang ditetapkan oleh organisasi atau bisnis karena memungkinkan organisasi atau bisnis untuk sepenuhnya fokus pada tujuan yang diprioritaskan dengan dukungan penuh dari anggotanya.

Paradigma tata kelola yang sehat membutuhkan inovasi dalam birokrasi untuk mengembangkan berbagai kebijakan dan mendukung fungsi administrasi. Hal ini diperlukan karena di era globalisasi, setiap negara menghadapi persaingan dari negara lain untuk mengamankan berbagai sumber daya guna meningkatkan kesejahteraan warganya.

Birokrasi harus didukung oleh sumber daya manusia (SDM) yang dikelola dengan sistem yang efektif berdasarkan model manajemen sumber daya manusia (SDM) sektor publik yang terintegrasi.

(cr30/tribun-medan.com)