Angka Terkonfirmasi Positif Covid-19 di Toba Menaik Jadi 19 Kasus, Begini Keterangan Pemkab Toba

TRIBUN-MEDAN.com, BALIGE - Angka terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Toba capai angka 19 kasus, Minggu (11/12/2022). Sebelumnya, angka terkonfirmasi di Toba sebanyak 26 kasus, Sabtu (10/12/2022). 

Seluruh yang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut tersebar di 6 kecamatan; Balige, Laguboti, Porsea, Sigumpar, Parmaksian, Uluan dan Siantar Narumonda. 

Dari jumlah yang terkonfirmasi positif Covid-19, Kecamatan Porsea menjadi penyumbang terbanyak, yakni 6 kasus. 

"Angka terkonfirmasi positif Covid-19 ada sebanyak 19 kasus. Sehingga, jumlah terkonfirmasi positif yang tercatat hingga hari ini, Minggu (11/12/2022) di Toba sebanyak 3.856 kasus," ujar Plt Kadis Kominfo Toba Sesmon Butarbutar, Minggu (11/12/2022). 

Baca juga: Covid-19 Belum Usai, Gubernur Edy Imbau Warga Terapkan Prokes dan Vaksin Booster Jelang Nataru

Sebelumnya, pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Toba menguraikan cakupan vaksinasi di Kabupaten Toba.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Toba Mangapul Pardede mengutarakan secara rinci cakupan vaksinasi. 

"Pada data terakhir, cakupan vaksinasi di Kabupaten Toba dapat dilihat pada 6 kategori. Pertama SDM Kesehatan, penerima dosis pertama hingga ketiga sudah berada di atas 90 persen. Untuk dosis keempat, persentase penerima ada sebanyak 82,41 persen," ujar Mangapul Pardede beberapa waktu lalu. 

Selanjutnya, pada lanjut usia, penerima dosis pertama hingga ketiga masih berada di bawah 90 persen. 

"Untuk dosis 1 sebanyak 85,25 persen, dosis 2 sebanyak 76.82 persen dan dosis 3 sebanyak  57,15 persen," lanjutnya. 

Untuk petugas publik, penerima dosis pertama hingga ketiga sudah berada di atas 90 persen dari jumlah sasaran. 

Baca juga: Rakor Lintas Sektoral Tentang Pencegahan dan Penanganan Covid-19, Ini Arahan Bupati Franc Tumanggor

"Lalu, untuk masyarakat umum, persentase penerima pada dosis 1 adalah 61,34 persen, dosis 2 ada sebanyak 56,10 persen, dan dosis 3 sebanyak 39,05 persen," terangnya. 

Untuk remaja dan anak-anak, persentase penerima dosis pertama dan kedua sudah berada di atas 90 persen. 

"Hasil total persentase penerima setiap dosis; dosis 1 sebanyak 90,60 persen, dosis 2 sebanyak 83,53 persen, dosis 3 sebanyak 55,19 persen, dan dosis 4 untuk nakes sebanyak 82,41 persen," jelasnya. 

"Sebagai catatan, capaian Dosis 3 pada Lansia masih dibawah target 70 persen dan capaian untuk masyarakat umum atau usia rentan pada dosis 1, 2 dan 3 masih dibawah target 70 persen," pungkasnya.

(cr3/tribun-medan.com)