Postingan Terakhir Andika, Guru TK Cianjur Tertimbun Longsor, Ternyata Pesannya Pilu Buat Istri

Andika Sulaiman, guru TK Islam Al Azhar 18 Cianjur ditemukan tewas setelah tertimbun longsor akibat gempa Cianjur.

Instagram @andika_sulaiman/TribunnewsBogor/Rahmat Hidayat
Kematian Andika Sulaiman menjadi kado pahit bagi sang istri dan ulang tahun pernikahan mereka 

TRIBUN-MEDAN.com - Seorang guru TK menjadi korban tewas musibah gempa Cianjur.

Andika Sulaiman, guru TK Islam Al Azhar 18 Cianjur ditemukan tewas setelah tertimbun longsor akibat gempa Cianjur.

Namun sehari sebelum tewas, Andika Sulaiman sempat mengunggah sesuatu di akun Instagramnya.

Siapa sangka unggahan guru TK yang menjabat sebagai bendahara TK Islam Al Azhar ini kini jadi postingannya yang terakhir.

Mendiang Andika Sulaiman, guru TK yang tewas tertimbun longsor Cianjur
Mendiang Andika Sulaiman, guru TK yang tewas tertimbun longsor Cianjur (Instagram @kbtkislamalazhar18)

Ucapan bahagia di unggahan tersebut langsung berganti menjadi tangis duka.

Guru Andika Sulaiman diketahui menjadi alah satu korban yang naik di mobil Avanza warna abu dengan nomor polisi B 2628 SKR.

Mobil itu sedang melintas di lokasi saat gempa yang menyebabkan longsor di Jalan Raya Cipanas-Puncak tersebut.

Bersama sejumlah kendaraan lainnya, mobil yang ditumpangi Andika Sulaiman itu terseret tanah longsor hingga ke tebing Palalangon, Kampung Cibeureum Desa Cibeureum Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Pada hari ke-5 pencarian, jenazah Andika Sulaiman pun akhirnya berhasil ditemukan dan dievakuasi oleh Tim Search and Rescue (SAR) gabungan.

Andika Sulaiman ditemukan bersama dengan korban lainnya yang saat kejadian menaiki mobil yang sama dengannya.

Ia berangkat bersama rombongan menggunakan mobil TK Al Azhar 18 Cianjur yang diketahui usai melakukan kegiatan penanaman pohon bersama Bupati Cianjur di Wilayah Sarongge, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur, Senin (21/11/2022).

Guru SMP Al Azhar Cianjur 18, Hadi Kusmayadi mengatakan, empat orang guru TK yang berangkat bersama ini ditemukan dalam posisi yang berdekatan.

"Jenazah sudah terlempar, cuma semuanya menyatu dalam satu tempat," kata HadiKusmayadi dijumpai TribunnewsBogor.com di lokasi longsor, Jumat (25/11/2022).

Hadi Kusmayadi yang menyaksikan evakuasi langsung ini menjelaskan, keempat jasad yang ditemukan berdekatan ini, terlempar sampai areal sungai.

"Posisi sudah kelempar dari mobil. Posisinya berdekatan dengan sungai, ada pohon yang rubuh. Di situ titik mereka ditemukan," ungkapnya.

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved