SOAL Cahaya Misterius di Gunung Gede yang Dikaitkan dengan Gempa Cianjur, Begini Faktanya

TRIBUN-MEDAN.COM - Beredar informasi tentang adanya cahaya seperti api menyala di Gunung Gede Pangrango yang menyebabkan terjadinya erupsi Gunung Gede.

Lantas, fenomena itu dikaitkan menjadi penyebab adanya gempa bumi di wilayah Kampung Singa Barong dan Kampung Sarongge, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Teguh Rahayu selaku Kepala BMKG Stasiun Geofisika Bandung menegaskan, informasi tersebut dipastikan tidak benar alias hoaks.

Ia menjelaskan bahwa berita itu dibuat orang tak bertanggung jawab dengan mengatasnamakan informasi yang berasal dari BMKG.

Teguh menjelaskan, kondisi Gunung Gede Pangrango saat ini berada di level I atau normal.

Ia menegaskan, sampai saat ini belum ada teknologi yang bisa memprediksi dengan tepat, kapan, dimana dan berapa kekuatan gempa yang akan terjadi.

BMKG pun mengimbau masyarakat tidak terpengaruh dengan isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.

Sebelumnya, usai gempa di Cianjur Senin lalu, beredar kabar bahwa Gunung Gede Pangrango mengalami erupsi.

Senada dengan BMKG, Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (BBTNGGP) pun juga buka suara.

Kepala Seksi Pemanfaatan dan Pelayanan BBTNGGP memastikan bahwa gunung api yang berada di Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Sukabumi itu masih dalam kondisi aman.

Dia menjelaskan, berdasarkan hasil pantauan dari pos pengamatan, Gunung Gede Pangrango dapat terlihat jelas, dan tidak teramati adanya api atau asap.

Sementara itu, terkait informasi kegempaan, dia mengatakan, pihaknya saat ini tengah mengidentifikasi gempa yang terekam.

Sebagai informasi, 151 orang dilaporkan hilang pascagempa dengan magnitudo 5,6 yang terjadi di Kabupaten Cianjur.

Keberadaan warga tersebut masih belum ditemukan.

Hingga saat ini BMKG mencatat 161 gempa yang terjadi hingga hari ini.