News Video
Ukraina Memohon pada Amerika Serikat Agar Kirimkan Bantuan Rudal Patriot
Permintaan itu dibuat selama panggilan teleponnya dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken.
TRIBUN-MEDAN.COM - Ukraina kembali memohon bantuan senjata kepada Amerika Serikat.
Bantuan senjata yang diminta Ukraina adalah bantuan rudal sistem pertahanan udara Patriot.
Kabar tersebut disampaikan Menteri Luar Negeri Ukraina Dmitry Kuleba.
Permintaan itu dibuat selama panggilan teleponnya dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken.
Kemudian permintaan tersebut disampaikan pula melalui cuitannya di Twitter pada Kamis (17/11).
Ia menambahkan bahwa sistem pertahanan udara NASAMS telah 'membuktikan keefektifannya' di Ukraina.
Kuleba pun berterima kasih kepada AS atas bantuan pertahanan penting.
Namun ia menambahkan bahwa pengiriman sistem pertahanan udara ke Ukraina perlu dipercepat.
Lantas Kuleba juga menyatakan bahwa Rusia memikul tanggung jawab tunggal atas apa yang disebut teror rudal.
Bahkan konsekuensi serangan tersebut tidak hanya dirasakan oleh Ukraina.
Tapi Polandia dan Moldova juga turut merasakannya.
Pernyataan itu muncul hanya beberapa hari setelah serangan rudal menewaskan dua petani di sebuah desa di Polandia.
Rupanya desa tersebut tidak jauh dari perbatasan Ukraina.
Diketahui serangan rudal yang jatuh di Polandia itu terjadi pada Selasa (15/11).
Namun hingga kini belum ada yang mengaku pelaku penembakan rudal tersebut.