KISAH Luhut Binsar Pandjaitan Dipanggil Om Oleh Putri Sulungnya: Saya Datang Sudah Besar

Luhut Binsar pun menjelaskan bahwa memang benar hal itu ia lakukan. Luhut menyebut saat itu memang telepon tidak dimiliki banyak orang.

Baca juga: PROFIL Paulina Pandjaitan, Putri Sulung Luhut Binsar Pandjaitan Menjabat sebagai Ketua IKKT PWA

"Dulu itu telepon yang bisa langsung ke Jakarta dari rumah bapaknya, mertua saya."

"Karena kan dia Dirjen Postel. Tapi itu juga alasan saya aja," ucap Luhut yang langsung disambut tawa keempat komika tersebut.

Bene Dion yang mendengar kisah cinta Luhut dan istrinya itu pun penasaran dengan kehidupan mereka setelah menikah dan dikaruniai seorang putri.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Bene Dion, ia sempat mendengar bahwa putri sulung Luhut Binsar sempat tidak mengenal sosok ayahnya sendiri.

Hal ini lantaran diduga kesibukan Luhut Binsar Pandjaitan kala itu yang masih aktif menjadi tentara.

"Katanya kan opung sempat sibuk jadi tidak banyak waktu bersama Kak Uli anak pertama dan katanya Kak Uli pernah manggil 'om' sama opung," tutur Bene Dion.

Luhut Binsar Pandjaitan pun membenarkan ucapan Bene Dion tersebut.

Ia mengaku kala itu putri sulungnya tersebut memanggil dirinya om lantaran ia jarang pulang ke rumah karena bertugas sebagai tentara.

"Pas ya pernah itu saya pulang, dia [anak pertama] nangis kok tiba-tiba ada laki-laki," kata Luhut Binsar.

"Saya [waktu itu] tugas di Timur Tengah, tiba-tiba saya datang sudah besar," imbuhnya.

Bene Dion, Indra Jegel, Boris Bokir dan Oki Rengga pun tampak hanya tersenyum mendengar jawaban Luhut Binsar tersebut.

Melihat reaksi dan sikap keempat komika itu dalam podcast tersebut, netizen pun menilai mereka tampak kaku dan tidak tertawa lepas seperti biasanya.

Baca juga: Datang ke Humabahas, Luhut Binsar Pandjaitan Pastikan Taman Sains Selesai Tahun Depan

Ternyata tak hanya netizen saja yang menyadari kegugupan dari keempat komika tersebut.

Boris Bokir, Indra Jegel, Bene Dion Rajagukguk dan Oki Rengga  pun sadar bahwa mereka tidak tampil maksimal saat mewawancarai Luhut Binsar Pandjaitan.