KTT G20 Bali

Para Peserta Delegasi G20 Tidak Pakai Masker, Ini Kata Kemenkes

Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, Bali telah berlangsung. Namun Peserta Delegasi G20 Tak Bermasker, Ini Kata Kemenkes.

HO
Secret Service atau pasukan pengamanan presiden menjadi andalan pemerintah Amerika Serikat (AS) dalam melindungi orang nomor satu di negara tersebut. Hal itu tak terkecuali saat agenda Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali. Peserta Delegasi G20 Tak Bermasker, Kemenkes: Sifatnya Itu Pilihan 

TRIBUN-MEDAN.COM - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali menjadi pertemua tingkat Internasional yang menghadirkan para pemimpin dunia.

Indonesia pun didatangi para pemimpin dunia yang membuat Indonesia menjadi sorotan dunia.

Sejumlah kegiatan pun dilakukan oleh Presiden Jokowi bersama para pemimpin dunia seperti Presiden Amerika Serikat Joe Biden di Bali.

Seperti diketahui juga, rangkaian penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, Bali telah berlangsung.

Dijumpai banyak kepala negara maupun peserta delegasi yang tidak mengenakan masker.

Merespons hal itu, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI dr Siti Nadia Tarmizi mengatakan, menggunakan masker pada kegiatan di G20 baik di dalam maupun luar ruangan merupakan pilihan.

"Kita sampaikan menggunakan masker di dalam maupun luar ruangan itu adalah sifatnya pilihan ya.

Tetapi kita tetap imbau untuk tetap menggunakan masker," ujar Nadia dalam konferensi pers virtual, Rabu (16/11/2022).

Meski demikian, pihaknya telah menyiapkan aturan terkait protokol kesehatan yang wajib diikuti oleh seluruh peserta G20, termasuk para kepala negara.

Seperti aturan vaksinasi.

Baca juga: SOAL PELECEHAN Putri Candrawathi Ada atau Tidak Dalam Pidana Pembunuhan Brigadir J, Ini Kata Pakar

Presiden Indonesia Joko Widodo (tengah) berbicara selama KTT para pemimpin G20 di Nusa Dua, di pulau resor Indonesia Bali pada 15 November 2022.
Presiden Indonesia Joko Widodo (tengah) berbicara selama KTT para pemimpin G20 di Nusa Dua, di pulau resor Indonesia Bali pada 15 November 2022. (AFP/DITA ALANGKARA)

Semua peserta minimal telah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 sebanyak dua kali.

"Jadi memang ada protokol kesehatan yang sudah disusun dan sudah disosialisasikan kepada delegasi dan head delegasi G20," imbuh dia.

Walaupun tidak ada kewajiban untuk pemeriksaan PCR dan antigen, tetapi jika kegiatan dihadiri tamu VVIP dan head delegasi, maka semua yang terlibat harus mengikuti tes PCR.

"Kita lihat pada pelaksanaannya semua kegiatan terutama yang melibatkan VVIP maka harus tes PCR," kata Nadia.

Sementara kegiatan-kegiatan lain juga ada yang mengharuskan pemeriksaan antigen.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved