SAKSI Mantan Ajudan Akui Ferdy Sambo Sudah Pakai Sarung Tangan Hitam saat Masuk ke Rumah Duren Tiga

TRIBUN-MEDNA.COM -  Usai mendengarkan kesaksian dari ART Ferdy Sambo, Susi, sidang pemeriksaan saksi untuk Eliezer kembali dilanjutkan. Eliezer nampak telah menduduki kursi terdakwa.

Majelis hakim yang diketuai Wahyu Imam Sentosa mulai memasuki ruang sidang.

Sidang kembali dilanjutkan dengan mendengarkan 3 orang saksi lainnya Adzan Romer, Daden Miftahul Haq serta Farhan Sabila.

Pakar Hukum Pidana Unsoed, Hibnu Nugroho menilai 3 orang saksi yang jalani pemeriksaan ini sebagai pelengkap.

3 saksi ini bisa melengkapi pernyataan Susi maupun bisa jadi membantah pernyataan Susi.

Baca juga: Susi Mengaku Tidak Tahu Pekerjaan Kuat Maruf, Majelis Hakim Geram

Baca juga: Terungkap, Ferdy Sambo dan Putri Sudah Pisah Rumah Selama Setahun, Hanya Bertemu Dua Kali Seminggu

Dalam kesaksian, seorang ajudan Adzan Romer menceritakan ketika Ferdy Sambo memakai sarung tangan hitam dan senjatanya terjatuh di Duren Tiga jelang Brigadir Yosua dibunuh.

Hal itu diungkap saat ajudan menjadi saksi di persidangan pemeriksaan saksi Bharada Eliezer, Senin (31/10/2022).

Awalnya, Sambo meminta ajudan untuk berhenti di Duren Tiga.

"sesampainya di Duren Tiga 46 apa yang terjadi," tanya jaksa.

"siap, bapak minta berhenti," jawab Adzan Romer.

"apa kata dia" balas jaksa.

"berhenti di sini," ujar ajudan menirukan Sambo.

Jaksa pun menanyakan apa yang pertama ajudan lihat ketika Ferdy Sambo turun dari mobil.

"Setelah turun sekitar satu langkah dua langkah senjata jatuh pak," kata ajudan.

Ajudan pun berniat mengambil senjata tersebut, namun Sambo lebih dulu mengambilnya.