Proyek Drainase Pemko Medan Justru Menimbulkan Banjir di Permukiman Warga Medan Johor

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Keberadaan proyek drainase milik Pemko Medan yang ada di kawasan Kelurahan Pangkalan Masyhur, Kecamatan Medan Johor dituding menjadi penyebab banjir di permukiman warga.

Menurut masyarakat, karena proyek drainase Pemko Medan ini terlalu lama dikerjakan, air hujan yang turun justru melimpah ke rumah warga.

Dampaknya, tiap kali hujan deras turun, rumah warga, khususnya yang ada di Jalan Karya Bakti, Lingkungan VII terendam banjir. 

Baca juga: Kakak Beradik Tewas Tenggelam Saat Ayah Menolong Korban Banjir, 1 Bayi Selamat di Pundak Korban

"Ini bukan kali pertama, tapi sudah sangat sering terjadi sejak pembangunan parit dari pemerintah yang enggak selesai-selesai itu," kata Eka, korban banjir, Senin (31/10/2022).

Eka mengatakan, akibat banjir ini, dinding rumahnya jebol.

Bahkan, kata dia, perabotan hingga sepeda motor juga ikut rusak akibat terendam banjir. 

"Kemarin sore, saat hujan deras, air yang menggenang itu sempat setinggi betis orang dewasa," katanya.

Baca juga: Sebulan Banjir Melanda, Warga Perumahan di Kelurahan Sei Mati Mulai Terjangkit Penyakit

Jelang malam hari, persisnya pukul 20.00 WIB, debit air terus naik hingga sepinggang orang dewasa.

Karena air terus naik, kepala lingkungan kemudian menghubungi petugas BPBD Kota Medan.

"Warga dievakuasi pukul 01.00 WIB dinihari," kata Eka.

Baca juga: Banjir Hujatan Imbas Citayam dan Prank KDRT, Baim Wong Dinasihati Nagita dan Raffi Lakukan Ini

Ia mengatakan, setelah semalaman dilanda banjir, pagi tadi air mulai surut.

Saat ini, Eka dan keluarganya mulai melakukan bersih-bersih. 

"Ada mobil penyedot, sehingga air lekas surut," terang Eka.(cr5/tribun-medan.com)