Viral Video Putri Chandrawati Keciduk Genit dengan Kuasa Hukum Usai Sidang, Netizen: Katanya Depresi

Publik terus mengikuti perkembangan kasus pembunuhan Brigadir J yang didalangi oleh Ferdy Sambo, Putri Chandrawati dan beberapa tersangka lainnya.

Editor: Liska Rahayu
HO
Viral Video Putri Chandrawati Keciduk Genit dengan Kuasa Hukum Usai Sidang, Netizen: Katanya Depresi 

Aksi PC tersebut, tentu saja menjadi gunjingan warganet.

Terlebih sebelumnya, Putri mengaku depresi karena menjadi korban pelecehan seksual yang disebut dilakukan oleh Brigadir J.

Namun dalam video tersebut Putri sama sekali tak terlihat depresi.

Video tersebut juga diunggah ulang oleh akun @rumpi_gosip, warganet ramai meramaikan kolom komentar video tersebut.

"Waduh jangan-jangan dia memutar balikkan fakta nih, padahal dia yang berusaha melecehkan Brigadir J," ujar salah satu warganet.

"Kupikir cuma aku yang memperhatikan tingkah ini sewaktu pertama melihatnya, trnyata ada yang membahas, terima kasih," ujar lainnya.

"Oh orang lagi depresi berat, habis sexual abuse tuh kayak gini modelannya?" komentar warganet lain.

“Duh semakin percaya kalau emang PC yang genit sama Brigadir J,” timpal lainnya.

Diberitakan sebelumnya, Putri Candrawati mengaku kepada suaminya, Ferdy Sambo bahwa ia telah dilecehkan oleh Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J

Hal itu diungkapkan jaksa penuntut umum (JPU) pada Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan dalam pembacaan surat dakwaan kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.

Menurut pengakuan Putri kepada Sambo, pelecehan oleh Yosua terjadi di dalam kamar rumahnya yang berada di Magelang, Jawa Tengah.

"Putri Candrawathi mengaku telah dilecehkan oleh korban Nofriansyah Yosua Hutabarat," papar jaksa Rudy Irmawan dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Senin (17/10/2022)..

"Mendengar cerita sepihak yang belum pasti kebenarannya tersebut, Ferdy Sambo menjadi marah," ungkap jaksa.

Menurut jaksa, dengan kecerdasan dan pengalaman selama puluhan tahun menjadi anggota kepolisian Ferdy Sambo berusaha menenangkan diri untuk memikirkan stragegi menghabisi nyawa Yosua.

Sambo kemudian merencanakan pumbunuhan tersebut yang melibatkan Putri, Richard Eliezer, Ricky Rizal dan Kuat Ma'ruf.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved