Gempa Taput
Air Panas Sipoholon Dikabarkan Mengering Usai Gempa di Taput, Ini Penjelasan Pengelola
Beredarnya kabar mengeringnya air panas di Sipoholon, Kecamatan Sipoholon, Kabupaten Tapanuli Utara ditepis pengelola pemandian air panas.
Penulis: Maurits Pardosi |
TRIBUN-MEDAN.com, TAPUT - Beredar kabar mengeringnya air panas Sipoholon, Kecamatan Sipoholon, Kabupaten Tapanuli Utara ditepis pengelola pemandian air panas di kawasan tersebut.
Pihak pengelola sekaligus warga sekitar Herbet Silaban (61) menjelaskan, pascagempa di Tapanuli Utara, air panas Sipoholon beralih arah. Sehingga, air panas tidak berjalan pada jalur yang sebelumnya.
"Bukan mengering namun beralih arah aliran. Ternyata air tersebut tidak jalan pada jalur yang sebelumnya," ujar Herbet Silaban, salah satu pengelola pemandian air panas Sipoholon, Sabtu (1/10/2022).
Baca juga: Dampak Gempa di Taput: 962 Rumah, 184 Fasum, 67 Rumah Ibadah dan Fasilitas Lainnya Alami Kerusakan
Hal senada disampaikan pihak pengelola air panas lainnya, bahwa tidak ada kekeringan air panas seperti yang informasi yanng santer di media sosial.
"Sumber airnya bukan cuman satu, ada beberapa bagian itu. Makanya ada yang tidak mengalir karena memang beralih arah, tapi ada juga yang terus mengalir," sambung pengelola yang lain.
Selanjutnya, Herbet Silaban menjelaskan, pihaknya telah membuat tanggul darurat agar air panas tersebut tak merembes ke tempat lain. Peralihan arah air panas tersebut terjadi sejak pukul 03.00 WIB hingga 17.00 WIB.
"Maka kita sudah buat tanggul darurat. Kita isi karung dengan tanah, lalu kita tumpuk membentuk tanggul agar air bisa terkumpul dan mengalir kembali," ujarnya.
"Tadi sempat beralih arah sejak gempa hingga pukul 17.00 WIB," sambungnya.
Saat ini, air panas di Sipoholon sudah kembali normal dan para pengunjung sudah bisa menikmatinya.
"Kini sudah pulih, jadi enggak usah ragu lagi," sambungnya.
Baca juga: Gempa Bumi di Taput, Bupati Sebut Ada Korban Meninggal dan Luka-luka, Ini Identitas Para Korban
Tribun-medan.com juga telah menyambangi sumber air panas tersebut dan melihat aliran sedang diperbaiki oleh pengelola.
Alhasil, kini aliran air panas sudah kembali normal ke arah tempat pemandian
(cr3/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Air-Panas-Sipohon-PAscagempa.jpg)