Viral Medsos
Gunakan Petasan, Sajam dan Batu, Dua Kelompok Pemuda Tawuran di Medan Tembung
Dua kelompok pemuda di Jalan Letda Sujono, Titi Sewa Percut Seituan, terlibat tawuran menggunakan petasan hingga sajam, Kamis (29/9/2022).
Penulis: Aprianto Tambunan |
Gunakan Petasan, Sajam dan Batu, Dua Kelompok Pemuda Tawuran di Medan Tembung
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Dua kelompok pemuda di Jalan Letda Sujono, Titi Sewa Percut Seituan, terlibat tawuran.
Kedua kelompok remaja ini saling lempar batu dan gunakan petasan serta senjata tajam, Kamis (29/9/2022).
Khoirul Fahmi warga yang menyaksikan tawuran tersebut mengatakan, kejadian sekitar pukul 01.40 WIB.
Ia terbangun akibat mendengar keributan di depan tempat tinggalnya.
Khoirul menjelaskan saat ia melihat ada sekitar 30 orang sedang adu mulut hingga akhirnya tawuran.
"Sekitar pukul 01.30 WIB kejadiannya, aku terbangun karena ada keributan di depan rumah. Saat aku lihat dua kelompok pemuda berkisar 30 orang adu mulut. Tapi tiba tiba tawuran pun pecah," kata Khoirul Fahmi, Kamis (29/9/2022).
Dia mengatakan, para pemuda saling serang dengan menembakan petasan kembang api dan saling lempar batu serta beberapa orang terlihat membawa senjata tajam.
Lanjutnya, namun kejadian itu tidak ada menimbulkan korban, akan tetapi batu yang digunakan dua kelompok pemuda bertebaran di tengah jalan.
"Mereka bawa petasan sambil melempari batu, ada juga yang bawa senjata tajam," jelasnya.
Sementara itu Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, Iptu Ahmad Albar membenarkan adanya aksi tawuran antarkelompok remaja.
Ia menjelaskan kejadian itu sekitar pukul 02.00 WIB, di mana personel menerima informasi tawuran kedua kelompok pemuda.
"Ya benar ada Tawuran, kita mendapatkan informasi sekitar pukul 02:00 WIB, personil yang saya pimpin langsung menuju TKP, tapi sesampainya di TKP mereka sudah tidak ada, kita hanya menemukan bebatuan bertebaran di jalan itu," Ucap Ahmad Albar.
Sementara sampai saat ini lanjut Albar, belum ada laporan korban jiwa mau pun luka ke Polsek Percut Seituan.
Namun jika ada korban diharapkan untuk melaporkan ke Mako Polsek.