Liga 2
PSMS Medan Diprediksi Bakal Telan Kekalahan Perdana, Pelatih PSPS Dapat Tekanan Tinggi
Pertandingan PSPS Riau vs PSMS Medan akan ditayangkan secara langsung melalui saluran televisi Indosiar pada Kamis (22/9/2022) sore pukul 16.00 WIB.
TRIBUN-MEDAN.com - PSMS Medan akan bentrok kontra PSPS Riau dalam lanjutan Liga 2 2022-2023, Kamis (22/9/2022), dan diprediksi bisa kalah.
Pasalnya, pelatih PSPS Riau Yusup Prasetiyo dalam tekanan tinggi dari manajemen yang diminta meraih kemenangan. Jika gagal menang, berpotensi dipecat.
Artinya, duel nanti, PSMS Medan akan mendapat tekanan dari pemain PSPS Riau sesuai instruksi Yoyo sapaan akrab Yusup Prasetiyo yang bertekad raih kemenangan.
Jika PSMS Medan kalah, ini menjadi kekalahan perdana mereka di Liga 2, mengingat saat ini masih memimpin klasemen Grup Barat.
Pertandingan PSPS Riau vs PSMS Medan akan ditayangkan secara langsung melalui saluran televisi Indosiar pada Kamis (22/9/2022) sore pukul 16.00 WIB.
Baca juga: DISIARKAN Langsung PSPS Riau Vs PSMS Medan Liga 2 Besok, Ujian Mental Pasukan Putu Gede
Dari kubu PSPS Riau sendiri khususnya manajemen sudah memberikan kesempatan kepada pelatihnya untuk bisa raih kemenangan. Yoyo diberi jatah dua laga lagi, jika gagal dipastikan didepak sebagai pelatih.
Bos PSPS sudah beri ultimatum, bila di dua laga terdekat dapat hasil minor, pelatih yang sempat menjadi asisten pelatih di PSMS Medan itu akan didepak.
Ultimatum ini sudah diposting pihak PSPS di lama instagram klub.
Begini bunyinya:
"Kita paham akan keluhan para fans tentang kekalahan yang dialamai PSPS Riau di dua laga terakhir ini.
Dan di sini kita memberikan puang untuk coach Yusup Prasetiyo untuk 2 laga ke depan ini.
Setelah 2 laga yang akan datang ini kita akan memutuskan untuk mempertahankan coach Yusup Prasetiyo atau tidak mempertahankannya.
Baca juga: Bertandang ke Stadion Si Jalak Harupat Lawan PSKC Besok, Karo United Boyong 18 Pemain ke Bandung
Dan sampai ini kita masih percaya atas kepemimpinan coach Yusup untuk menyusun strategi yang sesuai".
Presiden kkub, Norizam Tukiman, membenarkan ultimatum tersebut. Apalagi hak itu ada dalam kontrak kerja.
"Itu ada dalam kontrak. Kita sudah memberikan dia dua maksudnya kalau ada pertandingan yang tiga kali kalah berturut-turut, dia siap untuk dipecat lah," kata Norizam Tukiman dilansir Tribunpekanbaru.com Selasa (20/9/2022).
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/psms-medan-psps-riau-ichsan-pratama.jpg)