Anak Soimah Tewas saat Nyantri di Pesantren Gontor, Diduga Dianiaya, Polisi Langsung ke Ponpes

Kabar kematian Santri Pesantren Gontor jadi sorotan publik. Orangtua merasa ada kejanggalan hingga

Editor: Dedy Kurniawan
Ho/ Tribun-Medan.com
Polis Selidiki Dugaan Penganiaya Santri Tewas di Pesantren Gontor 

TRIBUN-MEDAN.com - Kabar kematian Santri Pesantren Gontor jadi sorotan publik.

Orangtua merasa ada kejanggalan hingga dugaan dianiaya. 

Kematian seorang santri Pondok Modern Darussalam Gontor asal Palembang, diduga meninggal karena dianiaya.

Aparat Polres Ponorogo pun langsung menyelidiki kasus tersebut.

Baca juga: TERNYATA Ferdy Sambo Sangat Dekat dengan Petinggi Polri dan TNI, Video Ulang Tahun Ini Jadi Buktinya

Informasi mengenai kematian santri Pondok Gontor asal Palembang itu viral di media sosial, setelah ibu korban mengadu ke pengacara kondang Hotman Paris Hutapea.

Baca juga: Dari Nol Lagi, Angga Wijaya Jadi Pelayan Warkop, Dewi Perssik : Dari Dulu Nol, Gak Mampu Beli Beras

Ibu Santri Gontor Ngadu ke Hotman Paris
Ibu Santri Gontor Ngadu ke Hotman Paris

Mengutip Kompas.com, Kapolres Ponorogo, AKBP Catur Cahyono Wibowo menyatakan, polisi sudah menemui pengurus Pondok Pesantren (Ponpes) Gontor terkait kematian AM, santri asal Palembang, Sumatera Selatan.

"Untuk penanganan kasus di pondok di Kota Ponorogo berkaitan curhatan ibu di acara Hotman Paris di IG sudah kita tindak lanjuti," kata Catur, Senin (5/9/2022).

Saat ditemui tim Polres Ponorogo, kata Catur, pihak Pondok Gontor kooperatif.

Polis Selidiki Dugaan Penganiaya Santri Tewas di Pesantren Gontor
Polis Selidiki Dugaan Penganiaya Santri Tewas di Pesantren Gontor

Bahkan pihak pondok berjanji akan transparan dalam kasus ini.

"Tadi malam dari pertemuan, pihak (Ponpes) Gontor kooperatif dan akan membuka semua kejadian ini," jelas Catur.

Baca juga: Terjemahan Surat An Najm : Manusia Memperoleh yang Diusahakannya, Lengkap Tafsir dan Artinya


Catur menjelaskan, hingga kini belum ada laporan yang masuk ke Polres maupun Polsek terkait persoalan tersebut.

Soal penyebab kematian santri, Catur mengatakan masih proses lidik.

Ia berjanji akan menyampaikan ke publik terkait perkembangan penanganan kasus.

"Progres akan segera kita sampaikan nanti," tutur dia.

Menurutnya, sudah ada pihak-pihak yang dimintai keterangan. Soal apa saja yang sudah didapatkan dari pertemuan itu, akan segera diungkap ke publik.

Sumber: Tribun banten
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved