Ketua Umum PAN
Zulkifli Hasan: Kalau Enggak Sanggup Jadi Anggota DPR Mending Mundur Saja, Daripada Jadi Bikin Dosa
Menurut dia, jika kader PAN tak sanggup menjadi anggota DPR, lebih baik segera mengundurkan diri.
Nantinya, nama-nama yang direkomendasikan pada Rakernas hari ini akan disampaikan kepada Zulhas untuk menentukan siapa pasangan capres dan cawapres yang akan didukung PAN.
"Jadi untuk hal-hal dinamika pencapresan kita serahkan ke ketua umum untuk menentukan siapa capres, cawapres yang akan diusung PAN," tambah Yandri.
Sebelumnya, dalam keterangannya pada Kamis (25/8/2022) lalu, Zulkifli Hasan mengatakan partainya akan menjaring para kandidat capres untuk Pilpres 2024 dalam rakernas.
Para kandidat capres dijaring dari tingkat kepala daerah hingga menteri. "Tanggal 27 kami rakernas, saya sampaikan juga, karena daerah-daerah, kabupaten, provinsi usulkan nama-nama capres ya, itu nanti dalam rakernas akan ditampung, tapi belum diputuskan," ujar Zulkifli di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.
"Nanti ada yang dari gubernur, provinsinya yang ngusulkan gubernur, klaster gubernur. Ada juga usulkan klaster pimpinan partai politik, KIB misalnya kan, ada juga diusulkan menteri-menteri," tuturnya.
Zulkifli menambahkan, jika nantinya Presiden Jokowi meminta nama-nama capres yang terjaring dalam Rakernas PAN, pihaknya akan memberikannya. "Kalau Pak Presiden minta nama enggak apa-apa jugalah. Kita lihat," tambahnya.
Soal Capres 2024, Zulkifli Hasan mengatakan siap sedia jika memang dicalonkan. "Harus siap dong. Ya enggak," tuturnya.
(*/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Zulkifli Hasan: Mundur Jadi Anggota DPR kalau Enggak Sanggup, daripada Bikin Dosa"
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/ketua-umum-pan-zulkifli-hasan-tribun-medancom_20150902_233527.jpg)