SKENARIO Pelecehan Gagal, Ferdy Akui Rencana Bunuh Bareng Istri, Kenapa Putri Belum Tersangka?

Status dan keberadaan Putri Candrawathi dipertanyakan usai Bareskrim Polri resmi menghentikan penyidikan atas laporan

Editor: Dedy Kurniawan
HO
Kolase foto pelaku pembunuhan Brigadir J di antaranya : Bharada E, Irjen Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi 

TRIBUN-MEDAN.COM - Status dan keberadaan Putri Candrawathi dipertanyakan usai Bareskrim Polri resmi menghentikan penyidikan atas laporan dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J.

Putri Candrawathi sempat melaporkan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Perlahan nama Almarhum Brigadir J mulai pulih dibersihkan dari fitnah jahat Ferdy Sambo CS dan keluarga. 

Baca juga: NYAWA Taruhannya Ferdy Sambo Tetap Pilih Tutupi Motif Asli, Bocor Urusan Seks Menjijikkan

Baca juga: BERITA TERIKINI Putri Candrawathi Terancam Pidana, Ternyata Laporan Pelecehan Seksual Bohong

Bukti Putri Candrawathi Pulang dari Magelang Masih Dikawal Brigadir J
Bukti Putri Candrawathi Pulang dari Magelang Masih Dikawal Brigadir J (Tribun-Manado.co.id)

Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian menjelaskan bahwa setelah melakukan gelar perkara tak ditemukan tindak pidana terhadap laporan dugaan pelecehan seksual pada 8 Juli 2022 di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan.

"Berdasarkan hasil gelar perkara tadi sore perkara ini kita hentikan penyidikannya karena tidak ditemukan peristiwa pidana," kata Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Andi Rian, dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jumat (12/8/2022) malam dikutip dari Kompas TV.

Baca juga: Takut Ameena Dibully karena Ucapan Atta Halilintar, Aurel Ingin Sekolahkan Anaknya di Luar Negeri

Baca juga: Nyanyian Terbaru Ferdy Sambo: Ada Percakapan dengan Putri Tanggal 8 Juli Mengarah ke Yosua

Curhatan Istri Jenderal Korban Skenario Ferdy Sambo

Di sisi lain Istri Brigjen Hendra Kurniawan eks Karopaminal Divprovpam Polri buka suara soal skenario Irjen Ferdy Sambo terkait kasus pembunuhan Brigadir J.

Sebelumnya, diketahui Brigjen Hendra juga terseret kasus pelanggaran etik dari kasus penembakan Brigadir J.

Kolase Foto Keluarga Ferdy Sambo dan Seali Syah
Kolase Foto Keluarga Ferdy Sambo dan Seali Syah (Ho/ Tribun-Medan.com)

Di akun Instagramnya @sealisyah (11/8/2022) mengungkapkan kekecewaannya. Seali kecewa pada Irjen Ferdy Sambo yang telah membuat skenario hingga suami dan sejumlah rekan sejawat yang telah mengbadi di Propam ikut terjerat dugaan pelanggaran etik.

"Ketika ada urusan 'rumah tangga' kemudian ada korban jiwa..dibuatlah sebuah SKENARIO peran yang hanya orang2 dalam rumah itu yang tahu. Ketika penyidik datang, para aktor di dalam rumah tersebut menjalankan SKENARIO dengan sangat lancar..bukan hanya institusi, tapi seluruh rakyat Indonesia kena 'PRANK'," ujar Seali Syah

Seali merasa sedih dan kecewa karena Brigjen Hendra Sejak Senin, 8 Agustus 2022 ditahan di Mako Brimob.

“Kamiii terdampak Pak…dari hari Senin suami saya ditahan di Mako,” tulisnya di Instastory Instagramnya.

Ferdy Sambo Minta Maaf pada Teman Sejawatnya yang Menjadi Korban Skenarionya
Sementara, Pengacara Irjen Ferdy Sambo menyampaikan pesan dari Mako Brimob usai pemeriksaan Sambo sebagai tersangka dugaan pembunuhan berencana Brigadir J pada 11 Agustus 2022.

Pengacara Sambo, Arman Hanis membacakan pesan permintaan maaf dari kliennya.

“Izinkan saya sebagai manusia yang tidak lepas dari kekhilafan secara tulus meminta maaf dan memohon maaf sebesar-besarnya khususnya kepada rekan sejawat Polri beserta keluarga serta masyarakat luas yang terdampak akibat perbuatan saya yang memberikan infomasi yang tidak benar serta memicu polemik dalam pusaran kasus Duren Tiga yang menimpa saya dan keluarga," kata Arman menyampaikan pesan Sambo padaK amis (11/8/2022).

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved