NASIB Iqlima Kim di Mobil Pengacara, Mulai Hotman Paris hingga Razman Nasution

TRIBUN-MEDAN.com - Mantan asisten pribadi (aspri) Hotman Paris Hutapea, Iqlima Kim, menceritakan kisah getir yang dialaminya di mobil pengacara kontroversial Razman Arif Nasution.

Iqlima Kim merasa apa yang dialaminya bersama Razman Nasution sama saja dengan yang dia alami saat menjadi aspri Hotman Paris. Dua peristiwa dugaan pelecehan seksual yang dialami Iqlima Kim itu sama-sama terjadi di dalam mobil kedua pengacara tersebut.

Iqlima Kim bahkan sampai menangis saat membeberkan perbuatan Razman Nasution yang memaksa menciumnya di dalam mobil.

Iqlima Kim Wanita yang pernah berseteru dengan Hotman Paris ini, mengaku telah menjadi korban pelecehan seksual oleh Razman Nasution.

Padahal, Razman Nasution awalnya menjadi kuasa hukum Iqlima Kim terkait kasus dugaan pelecehan seksual melawan Hotman Paris Hutapea.

Kepada Uya Kuya, melalui YouTube Uya Kuya TV, Iqlima Kim bercerita bahwa Razman Nasution sempat menuntunnya untuk mengucap sebuah janji.

"'Ayo kamu ikutin omongan saya, saya Iqlima berjanji bahwa akan menjalani hubungan dengan Razman Arif Nasution'," ujar Iqlima menirukan ucapan Razman.

Karena sudah memiliki kekasih, Iqlima Kim dengan tegas memberikan penolakan.

"Terus habis itu, 'Enggak bisa bang aku punya pacar'," kata Iqlima.

Namun Razman tak menyerah dan mengumbar janji akan memenuhi segala kebutuhan hidup Iqlima.

Ia bahkan memaksa Iqlima untuk memutuskan kekasihnya.

"'Putusin pacar kamu, pacar kamu tu apa, saya bisa jamin kamu, saya kasih kamu per bulan 50 juta, saya bisa sewakan apartemen, saya pinjamkan mobil beserta sopirnya'," ujar Iqlima.

Tetapi Iqlima Kim masih berusaha bertahan pada pendiriannya untuk tidak mengikuti kata-kata Razman, terlebih Iqlima dan kekasihnya menjalani hubungan serius berorientasi pernikahan.

"'Aku enggak bisa, ini bukan masalah itu, aku udah punya pacar dan sudah berkomitmen jauh, udah planning mau nikah'," kata Iqlima.

Karena terus menolak, Razman langsung mengancam tidak akan membantu Iqlima melawan Hotman Paris.