Enam Rumah Rusak Akibat Pabrik Tahu Meledak di Kabupaten Asahan

TRIBUN-MEDAN.COM,ASAHAN - Insiden pabrik tahu meledak di Dusun V, Desa Bunut Seberang, Kecamatan Pulo Bandring, Kabupaten Asahan menyebabkan enam rumah rusak.

Menurut laporan, setelah pabrik tahu meledak, ada enam rumah rusak berat hingga sedang.

Dari keterangan Kepala Dusun V, Dinar, enam rumah yang rusak itu berada tak jauh dari pabrik tahu yang meledak. 

"Rumah yang rusak parah milik Dewi. Sisanya mengalami rusak ringan," kata Dinar, Selasa (2/8/2022).

Menurut Dinar, ia bersyukur ketika kejadian pemilik rumah tidak berada di rumah.

Baca juga: BREAKINGNEWS Pabrik Tahu di Asahan Meledak, Warga Sempat Mengira Ada Gempa

Sebab, saat kejadian tengah mengantarkan anak ke sekolah.

"Ini syukur enggak ada korban. Karena si Dewi sedang keluar mengantar anaknya sekolah, kalau tidak pasti dia jadi korban," jelasnya.

Sementara saat ini yang menjadi korban masih hanya tujuh orang pekerja pabrik tahu milik Sapari.

Warga lainnya yang diwawancarai Tribun-medan.com mengatakan bahwa suara dentuman begitu keras ketika pabrik tahu milik Sapari itu meledak.

Semua rumah berguncang dan bergetar.

"Aku pas di rumah. Memang sempat dengar suara ledakan," kata Taufik.

Ia mengira, bahwa suara ledakan itu berasal dari ban truk yang pecah.

Baca juga: Pabrik Tahu di Asahan Meledak hingga Tersisa Puing-puing

Belakangan, beredar informasi di media sosial yang menyebutkan bahwa ledakan bersumber dari pabrik tahu milik Sapari. 

"Parah suaranya. Di sana saja terdengar kuat," katanya.

Menurut laporan, sebelum pabrik tahu meledak dan menyebabkan 7 orang pekerja terluka, mereka tengah bersiap mengolah tahu.