TATAK Moccak, Tarian Khas Masyarakat Suku Pakpak, Gerakannya Menggambarkan Bentuk Bela Diri

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Selain kuliner yang lezat, masyarakat Pakpak juga dikenal dengan berbagai budaya dan keseniannya.

Satu diantaranya yang masih eksis hingga saat ini yakni Tatak Moccak. 

Tatak Moccak merupakan tarian yang menggambarkan bentuk bela diri.Moccak berasal dari bahasa Pakpak yang artinya pencat silat. 

Baca juga: Tiba di Sarmi, Papua, Menteri Sosial Tri Rismaharini Disambut Tarian Came

Dahulu, Moccak adalah seni bela diri masyarakat Pakpak, namun seiring berkembangnya zaman Moccak kini telah dijadikan  seni tari yang cukup sering ditampilkan dalam acara-acara adat masyarakat Pakpak.

Kehadiran moccak menurut cerita masyarakat Pakpak diangkat dari cara hidup masyarakat Pakpak pada jaman dahulu, yang masih mendiami daerah pegunungan atau bukit dengan cara hidup yang berpindah-pindah (nomaden). 

Tempat tinggal yang tidak menetap membuat mereka sering berhadapan dengan binatang-binatang atau hewan-hewan liar yang ada di hutan.

Moccak terbagi menjadi dua  yaitu Tatak Moccak dan Moccak untuk beladiri/bertarung.

Tatak moccak biasa digunakan sebagai hiburan pada acara-acara tertentu dan masih sering digunakan sampai saat ini, biasanya tatak moccak ini diiringi oleh musik khas pakpak yaitu genderang.

Moccak untuk beladiri/bertarung digunakan untuk bertarung atau membela diri dari serangan lawan. 

Baca juga: Tari Baka, Tarian Suku Karo yang Dipercaya untuk Menyembuhkan Penyakit

Bela diri Moccak ini menggunakan kecepatan, kekuatan, kelincahan dan juga mengandung ilmu tenaga dalam.

Sebab itu  moccak ini tidak sembarang orang yang boleh mempelajarinya karena bisa disalahgunakan dan untuk mempelajarinya juga harus memenuhi persyaratan-persyaratan yang ditentukan oleh guru seperti harus berpuasa, bertapa dan lainnya.

Tidak diketahui siapa orang pertama yang mengajarkan dan menyebarkan bela diri moccak ini.

Namun diperkirakan seni bela diri Moccak ini sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu.

Tatak Moccak, umumnya dibawakan oleh dua orang penari secara berpasangan dengan gerak-gerak yang sudah ditentukan.

Tatak moccak ini cukup dikenal pada masyarakat Pakpak karena sering dipertunjukkan dalam upacara-upacara penyambutan tamu atau tokoh adat dari dalam maupun dari luar daerah Pakpak.

Sebelum melakukan tatak moccak, terlebih dahulu pemain atau pemeran membentuk barisan yang sudah ditentukan. 

Baca juga: Latihan Sampai Jam 2 Pagi, Ria Ricis Tampilkan Tarian Aceh Saat Dilamar, Begini Reaksi Teuku Ryan

Kini, fungsi tatak moccak diantaranya untuk menjaga diri, hiburan, media belajar, dan melatih kerjasama.    

(cr21/tribun-medan.com)